Selasa, 18 Desember 2018 | 11:29 WIB
Menangis saat sedih karena putus cinta atau ditinggal orang terkasih adalah hal wajar. Lalu, mengapa kita juga bisa menangis saat bahagia? Kenapa ada air mata yang menetes saat kita merasa terharu?
Seorang psikolog yang mempelajari emosi dan ekspresi wajah, Oriana Aragon mengatakan menangis saat bahagia juga bisa dibilang hal lumrah.
Dia lalu menjelaskan, saat seseorang meneteskan air mata, terdapat senyawa leucine enkephalin yang terlepas. Fungsinya adalah menghilangkan rasa sakit, termasuk mengobati kesedihan.
Baca Juga: 6 Jenis Kain Terbaik untuk Baju Lebaran, Nyaman Dipakai dan Tidak Gerah
''Namun saat orang menangis senang, leucine enkephalin membuat mereka merasa lebih bahagia,'' kata Oriana.
Alasan ilmiah lainnya juga dijelaskan oleh psikiatri dari Penn State, Jordan Gaines Lewis. Dia bilang, saat sinyal sedih dan bahagia muncul, sistem saraf parasympathetic akan aktif dan melepaskan acetylcholine.
Acetylcholine itulah yang kemudian memerintahkan kelenjar air mata untuk berproduksi. Air mata lalu bakal membanjiri pelupuk mata dan orang-orang menyebutnya sebagai ekspresi menangis.
Baca Juga: IFW 2024 Jadi Rujukan Tren Mode Lintas Generasi, Berkomitmen Usung Produk Lokal
Bagaimana? Apakah kamu sudah paham mengapa kita bisa menangis saat bahagia juga?
Baca Juga: Bayar Zakat Fitrah Boleh Online? Simak Penjelasan Buya Yahya
Artikel ini sudah dipublikasikan di HiMedik.com dengan judul Mengapa Seseorang Bisa Menangis Saat Bahagia?