Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Saat ingin melamar, hal pertama yang dilakukan tentunya mencari cincin pertunangan yang pasangan sukai, sebab harapannya akan dipakai dalam waktu yang sangat lama.
Tapi dilansir dari Mirror, seorang calon pengantin wanita mengungkapkan bahwa dia membenci cincin yang diberikan tunangannya setelah dia melamar bersama keluarganya.
Keluhan itu ia bagikan di forum Wedding Bee, menggambarkan bagaimana hancurnya dia setelah tidak mendapatkan cincin yang dia minta dari calon suaminya.
Sebab, ia dengan jelas mengatakan ingin cincin dengan desain berlian emas kuning kepada pria yang sudah dipacarinya selama 10 tahun itu.
Baca Juga
Namun pacarnya mengatakan kalau ia ingin si wanita menggunakan cincin neneknya, sebuah perhiasan berlian perak besar.
"Ibunya kemudian menelepon saya dan memberi tahu saya bahwa dia selalu menginginkan berlian kuning juga, tetapi mereka tidak memilikinya. Lamaran itu juga tidak spektakuler," tulisnya.
Tapi cincin itulah yang membuat pengantin wanita merasa sangat kecewa. Ia bersikeras bahwa pada awalnya menyukai cincin itu, tetapi semakin hari ia semakin membencinya.
"Saya tidak tahu harus berbuat apa. Saya kesal karena bukan itu yang selalu saya inginkan dan saya menunggu begitu lama untuk sebuah lamaran," tambahnya.
Bukannya simpati, orang-orang di forum itu mengecamnya karena dianggap tidak tahu terima kasih.
Seorang netizen menulis, "Kamu terdengar sangat tidak berterima kasih. Itu cincin neneknya yang kamu katakan kamu benci. Betapa tidak sopan."
Kira-kira, apa yang akan kamu lakukan jika tidak mendapat cincin pertunangan yang kamu harapkan?
Tag
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri