Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang politisi Belanda yang terkenal karena benci Islam baru-baru ini mengejutkan publik karena mengaku jatuh cinta dan memutuskan memeluk agama Islam. Keputusan politisi Mualaf bernama Joram van Klaveren langsung viral dan menyedot perhatian publik.
Dilansir dari Independent, berdasarkan hasil wawancara Joram dengan salah satu stasiun televisi Belanda, politisi yang jadi anggota parlemen untuk Partai kebebasan Wilders (PVV) itu mengaku jika pandangan dia tentang Islam selama ini salah.
Joram van Klaveren selama bertahun-tahun terkenal melakukan gerakan anti Islam. Dia juga sosok yang berada di balik larangan memakai burqa di Belanda.
Selama menjalani karier di kancah politik, entah sudah berapa kali Joram mengeluarkan kalimat-kalimat bernada merendahkan terhadap Islam.
Baca Juga
''Saya tidak menginginkan orang Islam atau setidaknya di Belanda.''
Petikan kaliamat ini sempat tenar karena Joram mengungkapkan ketidaksukaannya pada Islam dengan cukup gamblang dan berani.
Kini, politisi ini mengungkap fakta yang mengejutkan. Pada awal Februari kemarin Joram mengaku jika dia sudah memeluk agama Islam sejak bulan Oktober tahun lalu.
Joram mengaku jika pandangan tentang Islam berubah ketika akan menyusun sebuah buku yang ditujukan untuk gerakan anti-Islam. Ketika menyusun buku itu, Joram mempelajari banyak hal dan otomatis ini membuatnya terjun untuk mendalami Islam.
Kala itulah dia sadar jika agama yang dibencinya tidak seperti pemahaman dia selama ini. Setelah itu, Joram mengaku sering resah hingga suatu hari memutuskan masuk Islam dan mengucapkan dua kalimat syahadat. Hal ini membuatnya merasa lebih tenang.
Rupanya Joram bukan politisi mualaf pertama di PVV. Sebelumnya, Arnound van Foorn juga memutuskan masuk Islam pada tahun 2013.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri