Dewiku.com - Produsen santan populer asal China kembali mendapat kecaman karena iklan kontroversial dan kemasan yang mengklaim bahwa minumannya akan membuat payudara tambah besar.
Iklan untuk minuman santan dari perusahaan Coconut Palm menampilkan beberapa wanita berdada besar mengenakan atasan minim.
Tidak hanya itu saja. Mereka juga mengatakan slogan-slogan seperti ''Minum satu kaleng setiap hari, kurva Anda akan menggairahkan orang, lebih putih, dan lebih montok'', ''Jus santan asli, saya minum dari kecil sampai besar'' dan ''Minum lebih banyak santan setiap hari dapat membuat payudara Anda lebih penuh''.
Dilansir dari Asia One, para penonton dengan cepat menyuarakan keraguan mereka tentang apakah santan benar-benar memiliki sifat memperbesar payudara.
''Ketika saya pertama kali melihat iklan, saya pikir beberapa netizen baru saja mengeditnya. Baru sekarang saya menyadari itu benar dan bukan seseorang yang bercanda,'' baca satu komentar di Weibo, media sosial yang setara dengan Twitter di China.
Banyak pengguna Weibo juga menyatakan kekecewaannya bahwa merek yang sudah mapan masih menggunakan cara pemasaran yang menarik perhatian seperti ini. ''Merek lama telah ada selama bertahun-tahun, dan masih perlu melakukan ini!'' satu orang menulis.
Sebelumnya, perusahaan Coconut Palam pernah dikritik karena iklan serupa untuk minuman kelapa pada tahun 2017. Saat itu, mereka juga menampilkan wanita dengan payudara besar memakai bikini untuk mempromosikan jus pepaya.
''Ketika saya penuh dengan pepaya, saya berdada banyak,'' bunyi slogan mereka kala itu.
Perusahaan, yang berkantor pusat di Pulau Hainan di China Selatan itu telah membuat minuman sejak tahun 1988. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1956 untuk memproduksi minuman kalengan.
''Saya dari Hainan dan sejak saya masih muda, saya ingat kemasan hitam sepertinya tetap sama dan rasanya tetap enak,'' tulis seorang pengguna Weibo.
Baca Juga
''Setiap kali seseorang memuji minuman itu, aku akan merasa cukup bangga. Tapi aku benar-benar tidak ingin menyebutkan iklan ini,'' tambahnya.
Seorang perwakilan dari pabrik Kelapa Sawit di Hainan mengatakan kepada Beijing Times pada hari Selasa bahwa perusahaan sedang melakukan penyelidikan atas masalah tersebut.
Biro Industri dan Komersial distrik Longhua di Haikou juga sedang menyelidiki dan telah menghapus beberapa iklan kontroversial itu.
Tag
Terkini
- Memilih Susu Pertumbuhan Anak: Tips untuk Orang Tua Masa Kini
- Kenapa Cewek Suka Mengingat-Ingat Kesalahan Pasangan? Ini Penjelasannya
- The Club Series: Kuas MUA Sporty-Luxury yang Bikin Makeup Auto Flawless
- Quality Time Ala Keluarga Modern: Nggak Perlu Jauh, yang Penting Bermakna
- Olahraga Makin Hits, Outfit Tetap Santun: Tren Sportwear Modest yang Lagi Naik Daun
- Ketika Kehamilan Datang Tanpa Diminta: Sunyi, Stigma, dan Ruang #SamaSamaAman yang Mesti Kita Ciptakan
- Semakin Dewasa, Circle Makin Kecil: Ternyata Ini Bukan Salah Siapa-Siapa
- Akses Layanan Kesehatan Kelas Dunia, Kini Lebih Dekat untuk Keluarga Indonesia
- Seventh Anniversary, Noera Beauty Rilis Sunscreen Physical dengan Formula Baru yang Inovatif
- Regenerative Beauty: Tren Baru yang Bikin Kulit Glowing Alami Tanpa Kesan 'Diisi'