Gitaris Wanita Asal Iran Ini Diberhentikan Polisi Saat Ikut Menyanyi

Dewiku.com - Seorang gitaris wanita asal Iran bernama Negin Parsa baru-baru ini mengalami kejadian yang tak mengenakkan. Saat di atas panggung, tiba-tiba ia diberhentikan polisi saat ikut menyanyi bersama vokalis.

Dilansir dari laman Daily Mail, ada sebuah konser yang diadakan bulan lalu. Kemudia ia ikut menyanyi selama 12 detik dalam sebuah lagu yang dinyanyikan vokalis pria.

Tak lama kemudian, kepolisian setempat memberhentikan band tersebut dan langsung melarang untuk melanjutkan menyanyi.

Ternyata ini berkaitan dengan hukum yang berlaku di negara tersebut. Diketahui bahwa Iran menjadi negara yang menerapkan hukum Syariat Islam dengan ketat.

Hal itu membuat para wanita dilarang menyanyi di depan pria. Namun mereka diperbolehkan menyanyi kepada sesama wanita.

Usut punya usut, karena band ini mempunyai gitaris seorang wanita, jadi selalu diawasi ketika mengadakan konser.

Penampilan mereka dimonitor, kemudian mik Negin langsung diambil setelah ia menyanyi solo.

Saat kejadian itu berlangsung, sang vokalis bernama Hamis Askari pun membela Negin dan mengabaikan aturan dengan mendekatkan diri lalu berbagi mikrofon dengan Negin.

Dianggap telah melanggar hukum, pihak berwajib Iran mengatakan bahwa band tersebut akan disensor hingga peringatan selanjutnya setelah kasus ini ditinjau.

Sang vokalis pun mengatakan jika sudah melakukan pertunjukan selama lebih dari 14 tahun dan mengerti bagaimana aturan-aturan yang ada. Namun sebelumnya, ia tak pernah dianggap melanggar.

Negin Parsa adalah seorang gitaris dan komposer. Wanita berusia 29 tahun ini memang menjadi musisi multitalenta yang telah banyak berkolaborasi dengan banyak penyanyi Iran. Terutama dengan penyanyi atau band bergenre rock.

Ternyata kasus Negin bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya ada seorang penyanyi bernama Ali Ghamsari yang menggelar konser dan di situ ada penonton wanita yang menyanyi.

Dengan alasan tersebut, akhirnya Ali pun diberi peringatan lalu mikrofon wanita tersebut diambil ketika masih bernyanyi.