Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang model asal Azerbaijan melelang keperawanan miliknya di sebuah situs online dan laku puluhan miliar. Dilansir dari Daily Mail, keperawanan model bernama Mahbubba Mammadzada itu dibeli dengan harga mencapai Rp 38 Miliar oleh seorang politisi asal Tokyo, Jepang.
Pada Agustus 2018 lalu, model cantik ini membuat pernyataan yang cukup kontroversial, yaitu berniat menawarkan keperawanannya di sebuah situs lelang keperawanan online.
Benar saja, awal tahun ini Mahbuba benar-benar melelangnya di Cinderella Escort, sebuah situs lelang keperawanan online yang berbasis di Jerman.
Sebelum dimenangkan oleh politisi Tokyo, Mahbuba juga ditawar tinggi oleh dua orang pria dengan latar belakang berbeda, yaitu pengacara London dan pemain sepakbola asal Jerman.
Baca Juga
Wanita 23 tahun ini lantas dimenangkan oleh seorang poltisi asal Tokyo, Jepang yang dirahasiakan identitasnya.
Selanjutnya, Mahbuba dan sang politisi Tokyo akan dipertemukan untuk 'malam pertama' di Jerman, yakni di sebuah hotel yang sudah disiapkan oleh situs Cinderella Escort.
Agar segalanya berjalan lancar dan tidak ada indikasi tipu menipu, keperawanan Mahbuba akan dicek dulu kebenarannya oleh dokter.
Mahbuba mengatakan jika dia melelang keperawanan untuk membuat ibunya bangga.
''Ibuku melakukan segalanya untukku, kini giliranku. Aku ingin membuatnya bangga,'' ucap Mahbuba, seperti dikutip Daily Mail.
Rupanya Mahbuba bukan cewek pertama yang melelang keperawanan secara online.
Tahun lalu, seorang model cantik asal AS bernama Giselle juga melakukan hal yang sama dan hasil lelang membuat keperawanannya dihargai mencapai Rp 40 miliar.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri