Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Tentu sudah pada tahu kan, tentang permasalahan dilema Maudy Ayunda memilih dua universitas bergengsi dunia? Tak hanya dirinya saja yang menjadi topik pembicaraan, tapi pacar Maudy Ayunda juga kena, lho.
Diketahui pacar Maudy Ayunda bernama Arsyah Febian Rasyid. Gaya pacaran Maudy Ayunda dan Arsyah Febian Rasyid pun menjadi panutan netizen karena jarang mengumbar kemesraan dan drama di media sosial.
Ternyata Arsyah Febian Rasyid juga mempunyai latar belakang yang mengagumkan. Info tersebut diunggah oleh akun Twitter @rdynt_.
''Arsyah Febian Rasyid, pacarnya Maudy Ayunda gaes, baru 29 thn,'' tulis tweet tersebut.
Baca Juga
''CEO dan Co founder perusahaan multimedia Kokatto. Sempet kerja di The Boston Consulting Group dan jadi Junior Analyst di PwC,'' ungkap dia.
''Lulusan Monash University dan Universitu of Melbourne,'' lanjutnya.
Cuitan itu didukung dengan beberapa foto kebersamaan Maudy Ayunda dengan sang pacar.
''Sungguh hamba hanyalah tetesan pipa ac bocor dibanding beliau,'' tambah akun @rdynt_.
Tweet ini pun jadi viral. Sampai saat ini, sudah mendapatkan lebih dari 13 ribu retweets dan 9 ribu likes. Kurang lebih 900 akun ikut berkomentar dalam unggahan tersebut.
Komentar netizen juga sangat beragam. Kebanyakan mereka memberikan cuitan kocak tentang pacar Maudy Ayunda ini.
''Maudy nya marah gak yaa kalo chat balesnya lama...,'' komentar seorang netizen.
''Kalo nikah sama maudy souvenirnya kamus atau ensiklopedia,'' kata netizen lainya.
''Mereka kalo berantem bukan masalah mau makan dimana, tapi kebijakan ekonomi mana yg pas buat Indonesia,'' ungkap salah satu netizen.
''Dia kalo malem minum susu, Gw minum air rebusan tahu,'' komentar netizen lainnya.
''Cowok wattpadable,'' celetuk yang lain karena saking kagumnya dengan sosok pacar Maudy Ayunda.
Tag
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri