Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Saat sedang bad mood, kita terkadang bisa melakukan hal di luar kendali. Seperti yang dilakukan seorang penjaga toko sepatu di China ini. Ia mematahkan jari seorang pria setelah dipanggil "meinu", yang artinya "cantik".
Dilansir dari Next Shark, pria bernama Yang dilaporkan mengunjungi toko pada hari Minggu untuk mengembalikan sepasang sepatu yang dibelinya beberapa hari lalu.
Saat itu, penjaga toko yang bertugas adalah wanita bernama Wang.
"Hai cantik, sepasang sepatu ini tidak nyaman," Yang dilaporkan mengatakan itu ketika ia meletakkan sepatu di atas meja. "Tolong ubah sepatu ini untuk saya."
Baca Juga
Terganggu oleh kata-kata pria itu, Wang diduga meraih tangan kanannya dan berteriak, "Mengapa kamu memanggilku 'cantik'?"
Saat Wang meremas tangannya, Yang merasakan sakit di jari kelingkingnya. Setelah melepaskan diri dari cengkeramannya, dia memanggil polisi. Dia kemudian menjelaskan bahwa dia hanya menyebut Wang "cantik" karena sopan santun.
Di sisi lain, Wang percaya bahwa Yang melakukannya karena bermaksud menggoda.
Perlu dicatat bahwa memanggil orang asing meinu ("kecantikan") dan shuaige ("bocah lelaki tampan") telah menjadi lebih umum dalam bahasa China dalam beberapa tahun terakhir. Dalam keadaan normal, berbicara dengan orang yang menggunakan istilah seperti itu tidak selalu dianggap "menggoda."
Baik Yang dan Wang dibawa ke kantor polisi untuk diinterogasi. Menurut Wang, dia sedang dalam suasana hati yang buruk hari itu karena masalah pribadi ketika Yang datang dan memanggilnya meinu .
Pihak berwenang akan memanggil keduanya lagi pada hari Rabu untuk menegur Wang karena dia mematahkan jari Yang. Setelah negosiasi, Wang setuju untuk membayar Yang 3.000 yuan atau Rp 6,3 juta untuk biaya pengobatannya.
Ketika berita tentang insiden tersebut muncul di media sosial, netizen menyatakan berbagai hal yang terkait dengan masalah ini.
"Saya berhenti menggunakan kata 'cantik' dan menggunakan 'peri' sekarang sebagai gantinya," tulis seorang pengguna di Weibo.
"'Cantik' hanyalah sebuah nama, dan meskipun aku tidak suka ketika orang lain memanggilku seperti itu, tidak masuk akal cara dia berperilaku," komentar yang lain.
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?