
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Banyak orang mencintai sosok barbie. Boneka cantik berambut pirang itu dianggap ideal mewakili kecantikan wanita. Tatiana Tuzova pun berpikir demikian. Dia bahkan berusaha menjadi Barbie hidup.
Dilansir dari The Sun, wanita cantik asal Rusia ini sudah terobsesi dengan boneka Barbie sejak kecil. Tatiana bahkan melakukan permak tubuh dengan jalur operasi plastik demi memenuhi obsesinya. Kabarnya, Tatiana sudah menghabiskan Rp 2,2 miliar agar bisa terlihat seperti boneka hidup.
Obsesi ini mulai mengubah kehidupan sosialnya. Tatiana mengaku nggak punya teman karena khawatir 'temannya' akan mempengaruhi pola pikirnya.
Dia pun memilih hidup dalam dunianya sendiri.
Baca Juga

''Aku tidak punya teman. Aku suka menyendiri karena tidak akan ada orang yang mempengaruhi pikiranku. Aku suka duniaku,'' ujar dia.
Tatiana Tuzona juga mengaku, suaminya adalah satu-satunya teman yang dia punya sekaligus menjadi sahabat terbaiknya.
Sehari-hari, Tatiana bekerja sebagai penyanyi. Dia merekam lagu, konser dan tampil di atas panggung. Wanita 32 tahun ini juga membuat baju anak dan remaja. Semua kegiatan itu berhubungan dengan Barbie.
Tatiana bahkan mengatakan pekerjaan utamanya adalah menjadi Barbie.
Meski begitu, Tatiana juga tidak menganggap jadi Barbie hidup sebagai pekerjaan dalam arti sesungguhnya. Menurutnya jadi Barbie itu cenderung merupakan gaya hidup.
Koleksi boneka Barbie Tatiana juga banyak, lho. Jumlahnya mencapai ribuan. Mirror menuliskan koleksi boneka Barbie Tatiana saat ini mencapai 1.520 buah dan Tatiana berkata akan terus menambah jumlahnya hingga bisa memecahkan rekor dunia.
Terkini
- Ketika Perempuan Memilih Diam: Strategi Bertahan atau Bentuk Perlawanan?
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT