Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Penyanyi Indonesia, Shanty Paredes, rupanya hampis saja menjadi korban ledakan bom yang mengguncang Sri Lanka pada Minggu (21/04/2019) kemarin. Shanty sangat bersyukur karena bisa terhindar dari insiden ledakan bom Sri Lanka.
Dikutip dari Suara.com, ledakan bom pada Hari Paskah di tiga gereja dan tiga hotel mewah Sri Lanka menewaskan setidaknya 138 orang dan mencederai lebih 400 orang.
Shanty Paredes mengungkapkan perasaan duka lewat video yang diunggah di Instagram pribadinya, @shatyparedes.
''Saya turut berduka sekali atas pengeboman langsung yang terjadi di Sri Lanka, mana saya ada di sini lagi, tapi untung kita jauh letaknya dari pengeboman, tapi tetep aja di paskah ini kok orang tega-teganya tempat seindah ini orang lagi ibadah terus dibom,'' ungkap Shanty.
Baca Juga
''Damailah untuk semua umat di dunia,'' lanjut Shanty Paredes.
Shanty kemudian mengungkapkan bahwa dirinya dan keluarga merasa sangat beruntung.
''We are very lucky that we are now far from the bombings, but yesterday we were still there in Colombo and drove past Shangrilla that got hit. Tuhan melindungi keluarga kami!'' katanya.
Shanty Paredes pun mengecam tindakan pengeboman di Sri Lanka tersebut.
''Just remember, we share this planet with all human race and religions. No need to hate, to kill !! What is it for??? Completely pointless and heartless! No hate! Love only! Peace!!!!!!'' tulis penyanyi berkulit eksotis ini.
Sebelumnya, Shanty Paredes juga mengunggah beberapa foto saat ia liburan di Sri Lanka. Salah satunya adalah saat dia menghabiskan waktu di Yala National Park.
Yala National Park adalah wisata safari di Sri Lanka yang menjadi rumah bagi binatang-binatang liar seperti leopard, gajah, buaya, dan ratusan spesies burung. Letaknya di wilayah tenggara Sri Lanka dan berbatasan dengan Samudera Hindia. (GuideKu.com/Dany Garjito)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?