Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Selfie atau swafoto semakin lumrah dilakukan di mana saja dan kapan pun, terutama saat berada di lokasi yang instagramable. Bagi mereka yang hobi swafoto, tentu tidak cukup sekali jepret. Harus berkali-kali hingga mendapatkan hasil sempurna.
Sayangnya menurut para ahli, ternyata hobi swafoto menempatkanmu pada risiko penuaan dini yang dapat berdampak buruk bagi kulit seperti halnya berjemur dan merokok.
Dilansir dari Nypost, perawat dan terapis kecantikan, Sara Cheeney, mengungkapkan sinar elektromagnetik yang dipancarkan dari ponsel dapat mempercepat penuaan pada tingkat yang 'mengkhawatirkan'.
Klaim ini diungkapkan Cheneey setelah melihat peningkatan tajam jumlah pasien yang menderita kerusakan kulit akibat kebiasaan selfie.
Baca Juga
''Sinar biru dari layar ponsel cerdas dapat menghasilkan lebih banyak kerusakan daripada terlalu banyak paparan sinar matahari. Jadi saya akan mendesak anak muda untuk ekstra hati-hati,'' ungkap dia.
Lebih lanjut, ia mengatakan kerusakan kulit yang disebabkan hobi swafoto akan menjadi semakin umum di masa depan seiring maraknya aplikasi media sosial seperti Instagram dan Snapchat.
Namun sebelum kamu membeli pelembab dan tabir surya, Cheeney mengatakan produk perawatan kulit biasa tidak akan membalikkan risiko yang sudah terjadi.
Sebaliknya, ia mengimbau untuk menghidrasi kulit dari dalam dan menggunakan tabir surya yang memiliki perlindungan terhadap cahaya dan inframerah High Energy Visible (IRV) sebagai kunci untuk merawat kulit rusak.
Sementara itu, ahli dermatologi Zein Obagi, pendiri klinik ZO di Beverley Hills, mengklaim dapat mengetahui bagaimana pasiennya menggunakan ponsel saat mengambil selfie hanya dengan mendeteksi kerusakan kulit mereka.
''Saya bisa tahu apakah seseorang menggunakan tangan kanan atau kiri untuk memegang telepon mereka. Anda bisa melihat tekstur kulit dan sisi wajah yang kusam, maka disitulah sudut tersering Anda saat melakukan selfie,'' terangnya. (Suara.com/Firsta Nodia)
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby