Kamis, 11 Juli 2019 | 17:50 WIB
Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa makan cokelat setiap hari bisa memberikan manfaat bagi bayi yang belum lahir. Mengingat daftar panjang makanan yang wanita harus hindari selama kehamilan, berita ini tentu disambut hangat oleh para ibu hamil.
Dilansir dari Asia One, cokelat, terutama cokelat hitam, mengandung flavonoid, yaitu sebuah senyawa alami yang kaya akan antioksidan. Flavonoid dikenal untuk menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker dan penyakit umum lainnya.
Cokelat mengandung jenis flavanol yang dikaitkan dengan pengurangan risiko masalah kardiovaskular serta menurunkan kolesterol.
Baca Juga: Cara Unduh Safe Exam Browser BUMN 2024, Sebelum Tes Pastikan Beres
Studi yang dipresentasikan kepada Society for Maternal-Fetal Medicine ini menyimpulkan bahwa makan cokelat setiap hari mempunyai efek positif pada pertumbuhan dan perkembangan janin ibu hamil. Ini karena flavonoid dalam cokelat meningkatkan aliran darah di tubuh ibu.
Peningkatan aliran darah akan membantu plasenta berkembang dan berfungsi secara normal.
"Dalam studi ini, wanita hamil makan cokelat selama trimester pertama dan trimester kedua. Studi ini tidak mengharuskan wanita untuk makan cokelat pada trimester ketiga," kata Dr Robyn Horsager-Boehrer dari UT Southwestern.
Baca Juga: Branded Sejak Bayi, Azura Pakai Baju Rumahan Rp8 Jutaan
"Dan, saat Anda mencapai trimester ketiga, bicarakan dengan dokter Anda apakah Anda harus mengurangi konsumsi cokelat Anda," lanjut dia.
Meski makan cokelat dianjurkan untuk ibu hamil, tetap ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Pertama, makanlah cokelat murni, bukan olahannya. Ini memberi rasa cokelat pekat tanpa kalori ekstra dan lemak tidak sehat.
Kedua, semakin gelap cokelat, semakin banyak flavonoid (dan biasanya lebih sedikit gula) pula yang dikandungnya. Ini adalah cokelat yang bagus dan kaya akan antioksidan.
Baca Juga: Perempuan di Jabatan Manajemen Senior Semakin Sedikit, Apa Masalahnya?
Terakhir, cukup konsumsi 30 gram cokelat sehari. Bagaimanapun, semua yang berlebihan itu tidak baik.