Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa makan cokelat setiap hari bisa memberikan manfaat bagi bayi yang belum lahir. Mengingat daftar panjang makanan yang wanita harus hindari selama kehamilan, berita ini tentu disambut hangat oleh para ibu hamil.
Dilansir dari Asia One, cokelat, terutama cokelat hitam, mengandung flavonoid, yaitu sebuah senyawa alami yang kaya akan antioksidan. Flavonoid dikenal untuk menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker dan penyakit umum lainnya.
Cokelat mengandung jenis flavanol yang dikaitkan dengan pengurangan risiko masalah kardiovaskular serta menurunkan kolesterol.
Studi yang dipresentasikan kepada Society for Maternal-Fetal Medicine ini menyimpulkan bahwa makan cokelat setiap hari mempunyai efek positif pada pertumbuhan dan perkembangan janin ibu hamil. Ini karena flavonoid dalam cokelat meningkatkan aliran darah di tubuh ibu.
Baca Juga
Peningkatan aliran darah akan membantu plasenta berkembang dan berfungsi secara normal.
"Dalam studi ini, wanita hamil makan cokelat selama trimester pertama dan trimester kedua. Studi ini tidak mengharuskan wanita untuk makan cokelat pada trimester ketiga," kata Dr Robyn Horsager-Boehrer dari UT Southwestern.
"Dan, saat Anda mencapai trimester ketiga, bicarakan dengan dokter Anda apakah Anda harus mengurangi konsumsi cokelat Anda," lanjut dia.
Meski makan cokelat dianjurkan untuk ibu hamil, tetap ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Pertama, makanlah cokelat murni, bukan olahannya. Ini memberi rasa cokelat pekat tanpa kalori ekstra dan lemak tidak sehat.
Kedua, semakin gelap cokelat, semakin banyak flavonoid (dan biasanya lebih sedikit gula) pula yang dikandungnya. Ini adalah cokelat yang bagus dan kaya akan antioksidan.
Terakhir, cukup konsumsi 30 gram cokelat sehari. Bagaimanapun, semua yang berlebihan itu tidak baik.
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby