Kamis, 13 Februari 2025
Rima Sekarani Imamun Nissa | Rima Suliastini : Selasa, 24 September 2019 | 17:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Dewiku.com - Apakah kalian masih sering bertanya-tanya tentang HIV/AIDS? Seorang wanita cerita pengalamannya menikah selama 6 tahun dengan suami positif HIV/AIDS. Menurutnya, tak ada yang harus dikhawatirkan dari pernikahannya dan semuanya berjalan lancar.

Wanita yang dipanggil Sis Hanan ini menikah dengan pria positif HIV/AIDS sejak tahun 1993.

Melalui akun Twitter @Suamikuhivpoz, ia berkata kalau hubungan mereka baik-baik saja dan hingga saat ini dirinya dinyatakan negatif HIV/AIDS.

"Ya, saya HIV negatif, dan sudah hampir enam tahun sekarang, sejak tinggal bersama suami saya yang HIV +. Dengan menjalani perawatan HAART (bentuk terapi antiretroviral yang banyak digunakan untuk mengobati orang dengan HIV, virus yang menyebabkan AIDS), kami hidup seperti pasangan menikah normal," tulis wanita ini.

Melansir World of Buzz, wanita ini sangat terbuka tentang hubungan yang unik mereka. Ia juga ingin menghentikan stigma terhadap orang HIV positif.

Cuitan wanita menikah dengan pria positif HIV/AIDS. (Twitter/@Suamikuhivpoz)

"Yang paling penting adalah bagi mereka dengan HIV untuk patuh dengan pengobatan HAART walaupun itu perlu seumur hidup. Setelah kamu mencapai tahap viral load tidak terdeteksi, kamu sama dengan orang yang tidak HIV, bisa menikah dan mempunyai anak-anak bebas dari HIV," katanya menerangkan.

Sis Hanan juga membesarkan hati warganet tentang penyakit yang dulunya menjadi momok menakutkan tersebut.

Ilustrasi HIV/AIDS (shutterstock)

"Jangan takut untuk mengetahui statusmu. HIV tidak lagi menjadi hukuman mati. Semua orang harus tahu apakah mereka memiliki HIV dan mencari pengobatan setelah didiagnosis," ungkap Sis Hanan.

Cuitan yang telah disukai sebanyak 5.000 kali lebih itu sangat membuka pikiran warganet tentang HIV/AIDS. Banyak juga yang meminta wanita tersebut membuat thread terkait HIV/AIDS.

BACA SELANJUTNYA

Beda Usia Tidak Terpaut Jauh Bikin Pasangan Lebih Bahagia? Ini Faktanya