
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sosok Robin Hillis berhasil mencuri perhatian publik karena memiliki tubuh kekar dan otot yang menonjol. Lupakan tentang sosok nenek yang lemah lembut. Robin Hillis juga seorang nenek tapi ia adalah nenek yang out of the box.
Ya, tak seperti nenek lainnya, Robin Hillis yang seorang penggiat body building ini punya tubuh kekar dengan otot-otot yang menonjol.
Melansir The Sun, Robin Hilis sekarang berusia 48 tahun. Sosoknya yang telah memasuki usia senja tak membuatnya kehilangan gairah hidup. Ia justru kian giat berlatih agar otot-otot dalam tubuhnya semakin besar dan kekar.
Kendari sudah memiliki cucu, Robin Hillis masih aktif sebagai atlet profesional di dunia binaraga.
Baca Juga
Tahun 2014, ia pernah mendapatkan kartu profesional dari International Federation of Body Building. Itu artinya, dengan kartu itu ia dapat mengikuti kompetisi binaraga di seluruh dunia.

Robin Hillis tak mendapatkan semua otot kekar ini dengan waktu yang singkat. Ia rutin berlatih setiap hari, termasuk melakukan angkat beban enam kali dalam seminggu.
Ia juga menjaga asupan nutrisinya dengan baik dan disiplin. Makan pagi biasanya diawali dengan mengunyah tiga butir telur dan lima ons ikan setiap harinya.
Berkat kerja keras dan konsistensi, bobot Robin dapat menyentuh angka 90 kg dan otot bisepnya berukuran 17 inch.
Walaupun banyak orang yang ngeri dengan tubuh kekar Robin, ia justru sebaliknya. Robin merasa baik-baik saja dan percaya diri.
"Kini aku menyukai penampilanku dan diriku. Aku sangat percaya diri dan menikmati hidup. Dan suka tertawa," ungkapnya, seperti yang dilansir dari The Sun.
Tag
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi