Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Meghan Markle dikenal sebagai seorang istri dan ibu yang romantis. Citra romantis bahkan telah ada jauh sebelum resmi menikah dengan Pangeran Harry.
Dilansir dari Insider, Meghan Markle pernah menulis tentang Hari Valentine yang ideal bagi dirinya. Hal tersebut tentu bisa mengisyaratkan bagaimana ia dan Pangeran Harry akan menghabiskan momen Valentine tiap tahunnya.
"Setiap 14 Februari, saya bangun dengan perasaan seperti tenggelam dalam foto Robert Doisneau, menunggu untuk mendapatkan sebuah ciuman," tulis Meghan Markle di blog gaya hidupnya yang kini sudah tidak ada lagi, The Tig, seperti dikutip dari Hello Magazine.
"Ini semua terjadi di dalam bayangan warna hitam dan putih. Dan di Paris, kalau aku bisa," tambahnya.
Baca Juga
Pemain serial The Suits itu juga menambahkan bahwa sementara ia juga menikmati hal-hal romantis, seperti sarapan di tempat tidur.
"Tapi selain delusi kemegahan Francophile, Hari Valentine adalah istimewa karena kamu dapat menemukan dirimu sendiri," katanya.
"Dan dalam hal hadiah, baik itu sarapan di tempat tidur, catatan cinta yang manis, atau sekuntum bunga, itu benar-benar pemikiran yang diperhitungkan," lanjutnya.
Di sisi lain, dalam unggahan blog bertema Valentine lainnya, Duchess of Sussex menulis pesan yang mendukung para pembaca yang masih lajang di hari romantis tersebut.
"Saya pikir Anda perlu menjadi Valentine Anda sendiri. Saya pikir Anda perlu memasak makan malam yang indah itu, bahkan saat itu cuma Anda sendiri," tulis Meghan.
"Mengenakan pakaian favorit Anda, membeli bunga sendiri, dan merayakan cinta diri sendri," lanjutnya.
Sementara itu, tahun ini menandai Hari Valentine kedua bagi Pangeran Harry dan Meghan Markle sebagai pasangan menikah. Di sisi lain, ini adalah pertama kalinya mereka merayakan liburan sebagai rakyat biasa, bukan lagi menjadi seorang bangsawan.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri