lifestyle

Mudah Mengantuk? Ini Tips agar Waktu Tidur Tak Berkurang saat Ramadan

Adanya perubahan pola dan waktu tidur selama Ramadan memang tidak bisa dihindari.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Rabu, 29 April 2020 | 14:20 WIB

Tidur berperan penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan. Tak mendapatkan cukup istirahat tentu akan berdampak buruk pada kesehatan.

Rutinitas tidur bisa terganggu ketika bulan Ramadan, utamanya saat kegiatan sosial dapat membuat orang terjadi hingga larut malam.

"Penting bagi tubuh manusia untuk mendapatkan tidur, makanan, dan minuman berkualitas baik. Tubuh kita menanggapi apa yang kita masukkan ke dalamnya. Kekurangan semua ini, kita mendapati diri kita lelah dan kewalahan," ungkap Kate Bridle, pemimpin di London Sleep Centre Dubai.

Baca Juga: Tyas Mirasih Jual Tas Mewah ke Nagita Slavina, Hasilnya di Luar Ekspektasi

Dia mengatakan, kurang tidur juga akan memengaruhi hormon dalam tubuh yang mengendalikan nafsu makan.

"Saat kurang tidur, nafsu makan Anda meningkat, membuat puasa selama bukan Ramadan menjadi sulit," lanjut dia, seperti dikutip dari thenational.ae.

Ilustrasi mengantuk. (Unsplash/Kevin Grieve)

Guna mengantisipasinya, Bridle punya beberapa tips agar tidur lebih baik selama Ramadan, antara lain:

Baca Juga: Sepatu Pernikahan Sandra Dewi Disorot Lagi, Bertabur Ribuan Kristal

Kuantitas tidur

Cobalah untuk mendapatkan jumlah tidur yang sama selama periode 24 jam. Biasanya, kebanyakan orang akan tidur pada malam hari selama tujuh hingga delapan jam dalam satu periode. Namun, hal itu cukup sulit dilakukan selama Ramadan.

Ia menyarankan untuk menebus tidur malam yang hilang kalau memungkinkan. Misalnya tidur siang setelah bekerja, tetapi sebelum berbuka puasa, dapat menebus hilangnya satu atau dua jam waktu tidur.

Apapun rencana yang dibuat, cobalah untuk tetap pada rutinitas yang sama setiap hari. Tubuh kita akan merespons apa yang dilakukan secara rutin dengan baik.

Ilustrasi tidur. (Unsplash/Kyle Glenn)

Kualitas tidur

Memastikan tidur yang didapat berkualitas baik juga hal penting. Coba lakukan dengan beberapa cara sebagai berikut :

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Belanja Luxury yang Unik, Cuma Buka Seminggu!

  • Pastikan lingkungan tidur tenang dan gelap. Penyumbat telinga dan masker mata bisa digunakan agar tidur nyenyak.
  • Pola makan juga penting untuk menjaga kualitas tidur. Banyak orang mengonsumsi makanan berat, tinggi kalori, dan kaya gula saat buka puasa. Jenis makanan ini secara signifikan akan menganggu kualitas tidur karena tubuh bakal mencoba mencernanya ketika tubuh perlu tidur dan beristirahat.
  • Hindari makanan pedas. Lapisan perut sensitif setelah berpuasa sehingga bisa menyebabkan mulas. Ini membuat tidur terganggu di malam hari.
  • Hindari kopi dan produk yang mengandung kafein. Kafein akan berada di sistem tubuh selama sekitar tujuh jam, jadi pastikan untuk tak mengonsumsinya ketika berbuka puasa. 

(*Rosiana Chozanah)

lifestyle

Resep Garlic Cheese Cookies, Kue Kering Special untuk Lebaran

Tak melulu manis, kue kering seperti garlic cheese cookies juga cocok disajikan saat Lebaran.

lifestyle

Hasil Survei: Perjalanan Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan

Berdasarkan hasil survei, 4 dari 5 wisatawan peduli dengan perjalanan yang lebih ramah lingkungan.

lifestyle

8 Arti Mimpi Uang Robek, Bakal Ada Perubahan Prioritas Hidup

Apakah mimpi uang robek selalu berkaitan dengan masalah keuangan?

lifestyle

Tersedia Terbatas, ChockRocks Cone Rilis Es Krim Rasa Chiki Balls Keju!

Brand es krim ChockRocks Cone merilis varian es krim rasa Chiki Balls Keju nih, Sahabat Dewiku!

lifestyle

5 Ide Hampers Lebaran Spesial, Cocok untuk Bestie Tersayang

Tak harus kue kering, berikut beberapa ide hampers untuk Lebaran.

lifestyle

8 Arti Mimpi Punya Sayap untuk Terbang, Benarkah Pertanda Bahagia?

Pernah bermimpi memiliki sayap dan bisa terbang? Cari tahu maknanya di sini.