Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Komunikasi menjadi salah satu faktor penting dalam sebuah hubungan romantis. Selain itu, komunikasi juga penting dalam membangun hubungan sehat.
Walau demikian, ada beberapa kata-kata yang ternyata dapat merusak hubungan jika dibiarkan begitu saja.
Dilansir laman Your Tango, kata-kata seperti "aku baik-baik saja" atau "semua baik-baik saja" rupanya bisa berdampak buruk dalam sebuah hubungan.
Terlebih bagi kamu yang sering mengucapkannya padahal sedang ada masalah, hubunganmu dengan si dia bisa jadi sedang terancam.
Baca Juga
-
Biar Nggak Berantem Terus, 6 Tips Mengatasi Rasa Cemburu
-
Jangan Jadi Selingkuhan Terus, Ini 5 Cara Berhenti Mencintai Suami Orang
-
Duh, Ini 5 Tanda Dia Selingkuh tapi Sebenarnya Masih Sayang Kamu
-
Terlanjur Sayang tapi Diam-Diam, Ketahui 6 Tanda Dia Jatuh Cinta
-
PSBB Bukan Penghalang, 3 Zodiak Ini Bisa Bertemu Jodoh Idaman saat Pandemi
-
Lebih Baik Putus, Ini 10 Tanda Dia Hanya Berpura-pura Suka Padamu
Dirangkum Suara.com, inilah alasan mengapa kata-kata sesederhana "baik-baik saja" dapat berdampak buruk pada hubungan:
1. Tidak ada ruang bagi percakapan untuk berkembang
Komunikasi merupakan faktor penting dalam membangun hubungan romantis. Namun, dengan berkata bahwa kamu baik-baik saja, maka komunikasi tidak akan berjalan.
Jika kamu sedang tak merasa baik-baik saja, ungkapkanlah. Dengan berkomunikasi, kamu dan si dia bisa menjadi lebih dewasa.
2. Kamu tak benar-benar merasa "baik"
Seperti disebutkan sebelumnya, kadang kita mengucapkan "baik-baik saja" hanya untuk menutupi masalah.
Padahal, bisa jadi si dia sedang berusaha memahamimu. Jangan takut untuk mengatakan apa yang kamu rasakan, baik itu hal positif maupun negatif.
3. Membuat kebiasaan komunikasi yang buruk
Terakhir, kata "baik-baik saja" bisa membuatmu dan pasangan menjadi saling meragukan satu sama lain.
Perasaan ragu ini lama-kelamaan bakal berkembang, dan tanpa sadar kamu jadi tidak bisa berkomunikasi dengan sehat.
Bahkan, membicarakan hal-hal kecil saja dapat membuat hubunganmu dengan si dia menjadi lebih akrab dibandingkan cuma berkata "baik".
Terkini
- Overachieving Daughter Syndrome: Susahnya Jadi Anak Perempuan Idaman
- Perjuangan Kesetaraan Gender: Masih Banyak Tantangan di Indonesia!
- Buka Puasa Mewah All You Can Eat Rasa Dunia Cuma Rp425 Ribu di The Sultan Hotel!
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru