
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Peluang untuk selingkuh memang dapat muncul di mana saja. Menariknya, sebuah penelitian ternyata menyebut bahwa menghadiri acara pernikahan adalah momen paling potensial.
Ketika pergi kondangan ke acara pernikahan teman atau kerabat, banyak orang memilih membawa pasangan mereka.
Banyak alasan yang melatarbelakangi, mulai dari sengaja cuma pamer hingga memang ingin memperkenalkan pasangan kepada orang-orang terdekat.
Namun, beberapa di antara kamu mungkin punya pasangan yang lebih suka pergi sendirian. Mereka tak merasa harus mengajakmu dengan beragam alasan.
Baca Juga
-
Hasil Studi: Orang Menikah Belum Tentu Lebih Bahagia dari Para Lajang
-
Secara Ilmiah, Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan untuk Move On dari Mantan?
-
Drama Banget, 5 Zodiak Ini Berpotensi Jadi Mantan Terburuk
-
Jadi Bahan Ejekan, Kado Terburuk Pangeran William untuk Kate Middleton
-
Dianggap Berisik saat Berhubungan Seks, Pasangan Ini Kaget Digerebek Polisi
-
5 Tips Ciuman Romantis, Bikin Pasangan Mabuk Kepayang
Kalau itu yang terjadi, sebaiknya kamu lebih waspada. Sebab, sebuah penelitian mengungkapkan bagaimana menghadiri acara pernikahan bisa menjadi awal mula perselingkuhan.

Melansir Yourtango, situs kencan IllicitEncounters.com pernah menggelar survei terhadap lebih dari 2.000 pria dan wanita pada 2011 lalu.
Hasilnya mengungkapkan bahwa pria adalah pihak yang lebih mungkin selingkuh ketika datang ke acara pernikahan.
Skenario paling umum adalah bermain api dengan bridesmaid atau pengiring pengantin.
Selain itu, sekitar 32 persen responden pria mengaku tidak setia saat tak hadir bersama pasangan mereka.
Juru bicara situs tersebut berkata, "Ada sesuatu tentang pengiring pengantin yang sangat menarik bagi pria."
"Mungkin dengan mengenakan pakaian pengiring pengantin, mereka mengiklankan fakta bahwa mereka masih lajang dan juga di sebuah pernikahan, setiap orang ada di sana untuk bersenang-senang," kata dia kemudian.
Ada pula stereotip lama tentang bagaimana pernikahan menjelma peristiwa menyedihkan bagi mereka yang masih lajang. Orang-orang jadi relatif rentan perasaannya sehingga gampang terbawa suasana.
Nah, bagaimana menurutmu? Apakah kamu sekarang jadi merasa waswas karena pasangan pernah menolak ditemani pergi kondangan?
Namun, tentu saja acara pernikahan bukanlah satu-satunya momen potensial untuk dimulainya perselingkuhan.
Sebanyak 27 persen responden pria mengaku selingkuh ketika ikut pesta bujang. Tidak cuma itu, meski tak signifikan, kemungkinan reuni sekolah rawan perselingkuhan disebut mencapai 9 persen.
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi