Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Media sosial dan aplikasi kencan online memang bisa dimanfaatkan untuk mencari jodoh. Meski begitu, kamu harus selalu waspada agar tidak malah berakhir menjadi korban love scamming.
Dirangkum dari Suara.com, love scamming adalah bentuk penipuan yang dilakukan lewat internet dengan memanfaatkan emosi dan keyakinan korbannya. Pelaku biasanya memulai dengan berkenalan lewat aplikasi kencan atau media sosial, kemudian menjalin hubungan romantis dengan korban.
Setelah korban merasa terikat dan nyaman, pelaku akan meminta uang atau barang berharga dengan berbagai alasan, mulai dari masalah kesehatan, kecelakaan, hingga mengaku mengalami kesulitan finansial. Ada juga pelaku yang meminta informasi pribadi seperti nomor kartu kredit atau kata kunci rekening bank.
Para pelaku umumnya jago dalam menunjukkan perhatian yang terkesan tulus sehingga korban mudah percaya dengan omongan mereka. Supaya tidak jadi korban selanjutnya, pahami beberapa ciri love scamming berikut:
Baca Juga
-
Doa sebelum Memasak, Makanan yang Disajikan Jadi Lebih Berkah
-
5 Zodiak yang Berbakat Jadi Penyanyi, Leo Tak Cuma Modal Suara Merdu
-
Tes Kepribadian: Pilih 8 Hewan Buas Ini untuk Mengungkap Sisi Gelap Dirimu
-
5 Arti Mimpi Bertemu Mantan, Ternyata Bisa Jadi Pertanda Rindu Hari Bahagia
-
Ketahui 2 Cara Menghitung Masa Subur Wanita, Bisa Dimanfaatkan untuk Cegah Kehamilan
Terlalu cepat jatuh cinta
Pelaku love scamming biasanya terlalu cepat jatuh cinta. Baru kenal tapi langsung mengaku cinta dan ingin menjalin hubungan serius dengan korban.
Tak pernah bertemu secara langsung
Orang-orang yang melakukan love scamming biasanya jarang atau bahkan sama sekali tidak pernah bertemu secara langsung dengan korban.
Mendadak minta uang atau barang berharga
Alasannya bisa sangat beragam, seperti sakit, kecelakaan, hingga mengaku terjerat masalah keuangan.
Menanyakan informasi pribadi
Kamu juga harus waspada jika seseorang yang kamu kenal secara virtual berani meminta informasi pribadi seperti nomor kartu kredit atau password akun bank.
Lalu, bagaimana cara menghindari love scamming? Berikut beberapa di antaranya:
- Jangan terlalu mudah percaya pada orang yang baru dikenal melalui internet.
- Jangan pernah memberikan informasi pribadi kepada orang yang baru dikenal di dunia maya.
- Jangan telalu mudah memberikan uang atau barang berharga apa pun.
- Periksa identitas orang yang kamu kenal melalui internet sebelum bertemu secara langsung.
- Bicarakan dengan orang terdekat sebelum mengambil keputusan penting, seperti memberikan uang atau bertemu langsung dengan seseorang yang kamu kenal lewat internet.
Itulah beberapa ciri love scamming dan cara menghindarinya yang penting untuk diketahui. Semoga bermanfaat!
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby