Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Punya rencana menikah tahun ini? Kamu mungkin perlu mempertimbangkan beberapa hal yang menjadi tren acara pernikahan 2024.
Wedding expert sekaligus Group Head of Content Bridestory Noel Monique Renzita mengatakan, pasangan calon pengantin wajib mengutamakan dan mempertimbangkan preferensi masing-masing. Personalitas tetap harus dipertahankan agar pernikahan berlangsung sesuai tren tanpa mengabaikan karakter setiap pasangan.
"Ada banyak tematik pernikahan, tetapi kami menyarankan floral wonders sebagai tema fundamental dari pernikahan tahun ini. Floral wonders menonjolkan keindahan flora, dengan palet warna yang salah satunya adalah pantone color of the year, yaitu peach fuzz," ungkapnya, dilansir dari Suara.com.
"Tema ini berangkat dari tema favorit pasangan yang ingin menikah di tahun ini dan bisa ditemukan detail aplikasinya di wedding fair, seperti Bridestory Market," imbuhnya.
Baca Juga
Dikutip dari laman resmi Bridestory, tema floral wonders dapat diaplikasikan dalam berbagai elemen pernikahan. Untuk area pelaminan, elemen kain satin putih yang dirangkai dengan teknik drapery bisa jadi pilihan latar belakang. Kain tersebut menampilkan tekstur bebas kerut yang mengalir lembut alami.
Guna mempercantik pelaminan, disarankan memilih bunga peony mum dan ammi majus, lalu diperkuat dengan taman yang berisi bunga-bunga cerah sebagai ambience supaya terasa lebih hidup. Dengan tampilan pelaminan seperti itu, bangku dan kursi kayu adalah perpanjangan dari aliran karakter alam yang hangat.
Bagaimana dengan gaun pengantin? Ada beberapa alternatif. Veil dengan jenis blusher sebatas bahu dapat mempercantik gaun putih, dipadu dengan material linen dan embroidered organza untuk kebaya sebagai alternatif busana. Nuansa putih terkesan kuat dan bisa dipercantik dengan peach fuzz pada beberapa bagian. Gaun kemudian bisa dipadu dengan aksesori dari bunga lili dan dandelion.
Soal kartu undangan, teknologi emboss 3D bisa diaplikasikan melalui serangkaian teknik finishing untuk menonjolkan kecantikan tema floral wonders, di samping alternatif lain seperti foiling dan debossing.
Elemen lain yang bisa ditambahkan pada kartu undangan adalah pop-up dan kreasi artistik paperworks dengan menampilkan bunga anemone berkelopak cantik.
Buket pengantin dapat berupa karangan bunga kulit dengan menggunakan tulip, calla lily, mawar, dan astrantia yang dirangkai menjadi satu. Bisa juga buket bunga berukuran besar yang terdiri dari kelompok ammi majus, ruscus Italia, asparagus, dan baby's breath yang dibentuk menyerupai gaya bulan sabit terbalik.
Pasangan pengantin juga disarankan berkonsultasi dengan vendor-vendor profesional saat ingin mengaplikasikan tren pernikahan. Walau beberapa aspek pernikahan bisa ditangani sendiri, peran jasa vendor profesional sebagai asistensi tetap penting.
"Selain untuk menghemat tenaga, vendor-vendor dapat membantu mewujudkan visi pasangan calon pengantin secara efektif dan efisien," katanya.
Terkini
- Ide Merayakan Valentine Bersama Orang Terkasih, Dinner Romantis Bisa Jadi Pilihan
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender