
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Program diet yang dilakoni Prilly Latuconsina menarik atensi publik belakangan. Sang aktris setidaknya diketahui telah berhasil menurunkan berat badan hingga 12 kilogram.
Berat badan yang turun dari 49 kilogram menjadi 37 kilogram didapatkan Prilly Latuconsina dengan menerapkan clean eating. Ini adalah pola makan yang menekankan pada konsumsi makanan alami dengan minim pengolahan.
Lalu, makanan seperti apa yang biasa disantap pemeran film "Kukira Kau Rumah" itu? Baru-baru ini, dia berbagi salah satu menu makan siang
Prilly Latuconsina diketahui cukup aktif membuat unggahan terkait proses dietnya, termasuk soal menu yang disantap. Seperti baru-baru ini, Prilly Latuconsina menunjukkan menu makan siang yang disiapkan dalam kotak bekal.
Baca Juga
Makanan yang disantap Prilly tampak sangat sederhana, yakni brokoli, labu siam, asparagus, dan telur rebus. Telurnya pun dimakan tanpa bagian kuningnya.
Unggahan tersebut dibagikan ulang akun TikTok kinar.tiktok1. Setelahnya, banyak warganet yang mengaku tak bisa mengikuti pola makan Prilly Latuconsina.
"Nggak bisa. Itu cuma lalapanku pas makan nasi bebek madura," ungkap seorang warganet di kolom komentar.
Warganet lain mengungkapkan, "Aku pernah kayak gini, tapi belum jam makan siang udah mau pingsan."
"Pernah kayak gini sampai turun 10 kg dalam 1 bulan, tapi langsung asam urat," komentar warganet lainnya.
"Aku udah berusaha kayak Prilly, tapi entah kenapa mereka nggak bisa ketelan," ungkap warganet berbeda.
"Setengah jam kemudian udah gemeteran," celetuk warganet lain di kolom komentar.
Meski begitu, ada juga warganet yang mengungkapkan bahwa menu makan siang Prilly Latuconsina sebenarnya tetap mengenyangkan.
"Biasanya makanan seperti itu walaupun sedikit akan mudah kenyang dan reaksi ke tubuh kita terasa lebih enteng," kata salah satu warganet.
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women