lifestyle

Merusak Hubungan Asmara, 5 Efek Negatif Suka Berteriak ke Pasangan

Kelanjutan hubungan asmara kalian yang jadi taruhannya.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Jumat, 26 Juni 2020 | 21:00 WIB

Ada begitu banyak kebiasaan buruk yang dapat merusak hubungan asmara. Kamu yang suka berteriak ke pasangan saat berbicara biasa maupun bertengkar perlu mewaspadainya.

Komunikasi selalu dikatakan memegang peran penting dalam sebuah hubungan yang sehat. Sayangnya, bicara dengan berteriak atau sering membentak bukanlah bagian dari cara komunikasi yang baik tersebut.

Melansir Yourtango, ada beberapa alasan mengapa kamu harus berhenti berteriak ke pasasangan sebelum kebiasaan itu berakhir merusak hubungan asmara yang dijalani.

Baca Juga: Branded Sejak Bayi, Azura Pakai Baju Rumahan Rp8 Jutaan

Ilustrasi marah. (Pixabay/RobinHiggins)

1. Berteriak tidak membuatnya lebih memahamimu

Ketika seseorang tidak mendengar atau tak memahami apa yang kamu ucapkan, kamu mungkin berpikir meninggikan suaramu bakal membantu. Namun, itu hanya berlaku jika lawan bicaramu mengalami gangguan pendengaran.

Nyatanya, berteriak tak membuat ucapanmu lebih didengarkan, apalagi dipahami. Sebaliknya, dia justru bisa menjadi muak karena kebiasaanmu itu.

Baca Juga: Perempuan di Jabatan Manajemen Senior Semakin Sedikit, Apa Masalahnya?

2. Kamu menyakiti dia

Ketika kamu berteriak, sebenarnya kamu telah membuat dia berada di posisi orang yang bersalah. Kamu juga cenderung tidak memberinya kesempatan berbicara. Itu bisa menyakitinya karena dia tentu juga ingin didengarkan dan dipahami.

3. Kamu mungkin akan menyesali ucapanmu sendiri

Saat sangat jengkel, pernahkah kamu mengatakan sesuatu yang kemudian kamu sesali?

Ilustrasi marah. (Unsplash/Christian Fregnan)

Logika sebenarnya tak berfungsi dengan baik ketika kamu marah-marah. Kamu mungkin saja mengucapkan hal-hal yang tidak seharusnya sehingga membuat hubungan asmara kalian menjadi runyam.

4. Berteriak tak membuatmu merasa lebih baik

Kamu menyesal karena mengatakan sesuatu yang tidak semestinya. Ketika mencoba minta maaf dan memperbaiki situasi, dia sudah terlanjur sakit hati. Nah, bukankah itu artinya berteriak tak bisa membuatmu merasa lebih baik tapi malah rawan menimbulkan masalah baru?

5. Kebiasaan buruk itu bisa membuatnya menjauh darimu

Bayangkan kalau posisinya dibalik dan dia lah yang sangat sering berteriak padamu. Pahamilah bahwa pada dasarnya, situasi itu bisa membuat siapapun tidak betah sehingga sangat mungkin baginya untuk memilih pergi.

Baca Juga: Hotman Paris Kehilangan Cincin Rp6 Miliar, Panik Berujung Kocak

Bicaralah baik-baik, tak usah banyak berteriak. Kamu tak ingin hubungan asmara dengannya berakhir karena sikapmu itu, kan?

lifestyle

Bilqis Jadi Murid Sekolah Elit, Intip Bekal Makanan yang Disiapkan Ayu Ting Ting

Anak Ayu Ting Ting, Bilqis Khumairah Razak bersekolah di Kinderfield Highfield School.

lifestyle

Prilly Latuconsina Punya Kebun Organik, Begini Cara Merawatnya

Bagaimana cara merawat kebun organik seperti yang dimiliki Prilly Latuconsina?

lifestyle

Orang NPD Bisa Tulus Mencintai atau Tidak? Ini Kata Dokter Jiwa

Apakah seseorang dengan gangguan kepribadian narsistik bisa benar-benar mencintai orang lain?

lifestyle

Ashanty Makan Tiramisu Favorit Shah Rukh Khan, Harganya Cuma Rp100 Ribuan?

Ashanty tampak antusias saat menyantap tiramisu kesukaan Shah Rukh Khan.

lifestyle

8 Arti Mimpi Mendadak Jatuh Miskin, Pertanda Rendah Diri?

Apa yang membuat seseorang bisa tiba-tiba mimpi jatuh miskin?

lifestyle

Sukses Diet, Aaliyah Massaid Akui Pernah Jalani Pola Makan Ekstrem

Namun, Aaliyah Massaid akhirnya menemukan cara yang lebih aman dan sehat untuk menurunkan berat badan.