lifestyle

Jika 5 Hal Ini Terjadi saat Kencan Pertama, Artinya Bukan Pertanda Baik

Berikut beberapa tanda kencan pertama tidak sebaiknya dilanjutkan menjadi hubungan asmara.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Kamis, 16 Desember 2021 | 20:16 WIB

Kencan pertama merupakan tahapan penting dalam sebuah hubungan asmara. Jika dirasa berhasil, hubungan bisa dilanjutkan. Sayangnya, tentu juga ada kemungkinan kencan pertama gagal sehingga kamu tak berminat lagi meneruskan hubungan.

Dalam buku "Kitab Kencan" karya Ibu Sekar Ayu Asmara, kita harus mempertajam intuisi saat kencan pertama. Ada beberapa tanda yang perlu diperhatikan dan itu bakal jadi jawaban atas pertanyaan, "Apakah kamu bisa lanjut sama dia atau justru tak bisa dilanjutkan?"

Dikutip dari laman Gramedia, berikut beberapa tanda kencan pertama kamu tidak bisa dilanjutkan ke kencan berikutnya berdasarkan buku "Kitab Kencan".

Baca Juga: Branded Sejak Bayi, Azura Pakai Baju Rumahan Rp8 Jutaan

Pasangan sedang makan bersama. (Pixabay/Printergy)

Dia tak bisa memancing obrolan

Kamu cerita panjang lebar, tapi dia cuma jawab seadanya. Kamu sudah coba bertanya ini-itu, dia cuma menjawab "iya" atau "tidak". Capek, kan? Kamu terus yang memulai, sedangkan tak ada usaha. Pas kamu diam, dia malah semakin bisu. Jika begini, suasana malah jadi canggung, dan sudah pasti kalian tidak punya kesamaan yang bikin saling tertarik.

Kalau dia tertarik kepadamu, pastinya dia bakal senang membagikan cerita hidupnya dan mendengarkan cerita tentang kamu. Jika sejak awal sudah cuek, ini pertanda dia tidak tertarik.

Baca Juga: Perempuan di Jabatan Manajemen Senior Semakin Sedikit, Apa Masalahnya?

Dia tidak berhenti menjelekkan mantannya

Baru pertama bertemu, kamu langsung tahu jika mantan pertamanya selingkuh karena merasa kurang perhatian. Kamu langsung terbayang jika nantinya lanjut menjalin hubungan asmara dengannya dan ternyata putus, dia juga akan menjelekkan dirimu. Ini jelas bukan pertanda bagus.

Dia datang terlambat dan banyak alasan

Katanya ban motor kempes, padahal dia naik MRT. Dia naik taksi, tapi mengaku order ojol. Kalau dia memang tertarik padamu, kamu akan jadi prioritasnya. Kalau di awal saja sudah banyak alasan, lebih baik jangan dipaksa lanjut.

Ilustrasi pasangan tidak cocok (Pixabay/Free-Photos)

Terlalu Mengumbar Kecocokan

Kamu suka kopi less sugar, dia juga. Menurut kamu, kucing itu adalah hewan paling menggemaskan, dia juga merasa seperti itu. Memang seru, tapi jangan langsung senang dulu!

Apakah itu artinya kalian cocok? Sebab, bisa jadi dia bilang begitu karena sudah stalking media sosial kamu. Dia juga bisa saja tidak punya kesukaan apa pun sehingga cuma ikut-ikutan kamu.

Kamu tak mengenalnya saat dia datang

Ketika menemukannya di media sosial, setahumu dia berparas tampan. Profilnya memperlihatkan dia itu muda, perhatian, dan mirip aktor atau aktris. Namun begitu bertemu pada kencan pertama, kamu malah tidak bisa mengenalinya.

Baca Juga: Hotman Paris Kehilangan Cincin Rp6 Miliar, Panik Berujung Kocak

Nah, ini bisa jadi pertanda kecil jika dia bahkan tidak jujur dengan dirinya sendiri. Bagaimana jika nantinya dia juga membohongimu tentang hal lain?

lifestyle

Bilqis Jadi Murid Sekolah Elit, Intip Bekal Makanan yang Disiapkan Ayu Ting Ting

Anak Ayu Ting Ting, Bilqis Khumairah Razak bersekolah di Kinderfield Highfield School.

lifestyle

Prilly Latuconsina Punya Kebun Organik, Begini Cara Merawatnya

Bagaimana cara merawat kebun organik seperti yang dimiliki Prilly Latuconsina?

lifestyle

Ashanty Makan Tiramisu Favorit Shah Rukh Khan, Harganya Cuma Rp100 Ribuan?

Ashanty tampak antusias saat menyantap tiramisu kesukaan Shah Rukh Khan.

lifestyle

Sukses Diet, Aaliyah Massaid Akui Pernah Jalani Pola Makan Ekstrem

Namun, Aaliyah Massaid akhirnya menemukan cara yang lebih aman dan sehat untuk menurunkan berat badan.

lifestyle

Biar Lebih Awet, Begini Cara Merawat Baju Eco Print

Supaya warnanya tidak cepat pudar, bagaimana cara merawat baju eco print?

lifestyle

Manfaat Minum Susu Oat, Naura Ayu: Bikin Lebih Semangat!

Minum susu oat bisa membuat lebih semangat menjalani hari-hari.