
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sarwendah diketahui menjalani sejumlah prosedur operasi plastik di Korea Selatan, salah satunya upper blepharoplasty. Apa itu?
Sarwendah menjelaskan bahwa tujuan dirinya melakoni upper blepharoplasty adalah memperbaiki lipatan matanya agar terlihat lebih segar. Rupanya, Sarwendah selama ini merasa matanya selalu tampak sayu.
"Sama koreksi lipatan mata supaya terlihat tidak sayu. Jadi lebih fresh lagi. Jadi benar-benar melihatnya lebih segar," ujar istri Ruben Onsu ini.

Lalu, apa sebenarnya upper blepharoplasty yang dilakukan Sarwendah di Negeri Ginseng? Apa keistimewaan prosedur ini?
Baca Juga
Dilansir dari laman resmi Girin Plastic Surgery yang merupakan tempat Sarwendah menjalani operasi plastik, upper blepharoplasty adalah tindakan pengangkatan kelopak mata atas.
Upper Blepharoplasty dapat jadi pilihan yang diklaim efektif untuk menghilangkan kelebihan kulit, lemak, dan otot dari kelopak mata atas. Dengan begitu, wajah akan tampak lebih muda dan segar.
Upper blepharoplasty merupakan prosedur yang direkomendasikan untuk mereka yang ingin tampil lebih muda serta menghilangkan keriput dan kulit kendur pada bagian kelopak mata atas.
Mereka yang punya masalah fungsional, seperti penglihatan yang berkurang karena kelebihan kulit di bagian kelopak mata atas, juga bisa direkomendasikan menjalani prosedur ini.
Berapa lama tindakan upper blepharoplasty dilakukan? Ternyata cukup singkat, yakni selama kira-kira satu jam dengan anestesi. Selain itu, pasien tidak perlu rawat inap, melainkan cuma datang untuk kontrol sekali setelah menempuh upper blepharoplasty. Masa pemulihannya pun terhitung sebentar, yaitu sepekan.
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women