
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Tes usia mental atau mental age test belakangan ramai di media sosial. Namun, bagaimana cara mengikuti tes usia mental?
Menurut The Free Dictionary, usia mental merupakan ukuran untuk menilai tingkat perkembangan intelektual seseorang yang ditentukan oleh tes kecerdasan. Konsep ini pertama kali dikembangkan psikolog terkenal bernama Alfred Binet.
Binet mengungkapkan, usia mental seseorang mencerminkan tingkat perkembangan mental yang dibandingkan dengan orang-orang seusianya. Itulah mengapa dua orang dengan usia biologis yang sama bisa jadi punya usia mental yang berbeda jauh.
Baca Juga
Meski begitu, tes ini tidak bisa dijadikan acuan pasti untuk mendiagnosis kesehatan mental, melainkan cukup sebagai gambaran umum saja. Melansir Suara.com, berikut beberapa situs yang bisa diakses secara gratis.
1. Satu Persen
- Kunjungi situs Satu Persen https://satupersen.net/quiz/tes-sehat-mental/start
- Jawab semua pertanyaan yang diajukan
- Pilih jawaban yang paling sesuai
- Setelah menjawab semua pertanyaan, hasil tes bisa didapatkan
2. A Real Me
- Buka situs A Real Me https://www.arealme.com/mental/id/
- Pilih usia sebenarnya
- Jawab dengan jujur 31 pertanyaan yang diajukan
- Pilih jawaban yang menurutmu paling sesuai
- Hasil tes bakal menunjukkan usia mental yang juga bisa dibagikan ke media sosial
3. Psych Central
- Kunjungi situs Psych Central https://psychcentral.com/quizzes/mental-age-test
- Klik kolom "pertanyaan"
- Jawab semua pertanyaan yang ada
- Tunggu hasil tesnya.
Itulah beberapa cara untuk mengikuti tes usia mental gratis. Selamat mencoba!
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women