fashion-beauty

Jangan Takut Burket, Ini Tips Memilih Deodorant Alami

Bau badan dan keringat berlebih bisa diatasi dengan deodorant alami.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Sabtu, 24 November 2018 | 12:00 WIB

Memakai deodorant sudah menjadi hal wajib dipakai setelah mandi untuk banyak orang. Ternyata ada bahan alami yang bisa dipakai juga tanpa harus takut burket atau nggak wangi. Nah, ada beberapa tips memilih deodorant alami yang perlu kamu tahu, nih.

Keringat berlebih kadang akan mengeluarkan bau badan yang tidak enak. Salah satu solusinya adalah memakai deodorant. Fungsinya untuk menghambat keringat berlebih dan menghilangkan bau badan tak sedap.

Deodorant yang dijual di pasaran memang mengandung bahan-bahan kimia. Walaupun pada umumnya bahan kimia tersebut diklaim masih terbilang aman untuk kesehatan.

Baca Juga: Hidup Minimalis Bersama Komunitas Lyfe with Less: Wujudkan Gaya Hidup Sederhana dan Bijak

Ilustrasi ketiak. (Pexels/Ferdinand Studio)

Namun, kandungan alumunium di dalam deodorant dapat terserap kulit ketiak. Ini akan membuat kelenjar keringat pada ketiak tersumbat. Selain itu, banyak kasus kulit ketiak menjadi hitam karena pemakaian deodorant.

Biasanya karena alasan kesehatan dan efek samping lainnya, banyak orang yang beralih ke deodorant alami. Deodorant alami tidak mengandung bahan kimia sehingga lebih aman untuk kesehatan.

Deodorant alami biasanya terbuat dari minyak kelapa alami, baking soda, potassium alum, atau tawas. Namun sayangnya, bahan produk deodorant alami tidak tahan lama. Sehingga kamu harus mengaplikasikannya beberapa kali jika cuaca sangat panas dan berkeringat di siang hari.

Baca Juga: Air dengan Kandungan Kalsium Tinggi Bisa Ganggu Kesehatan Rambut, Begini Cara Mengatasinya!

Tenang, jangan putus asa dulu untuk memakai deodorant alami. Kunci dari tips memilih deodorant alami adalah dengan mencari bahan-bahan utama dalam pembuatannya.

Ilustrasi ketiak. (Pexels/Rowan Chestnut)

Ada beberapa bahan alami yang mampu menyerap keringat, antara lain baking soda, tepung jagung, atau tepung tapioka. Selain itu, juga harus ada anti bakteri seperti EO Lavender, tea tree, atau lemongrass.

Untuk mendapatkan kulit halus di area ketika, dibutuhkan shea butter atau minyak kelapa. Dengan bahan-bahan tersebut, deodorant alami akan tahan lama dan dapat mencegah bau badan.

Tapi tetap saja kamu harus mengaplikasikannya beberapa kali, apalagi kalau sedang berkegiatan di luar ruangan. Sebab, deodorant alami tidak mengandung bahan kimia yang dapat membuat wangi sepanjang hari, apalagi menghambat keringat selama lebih dari 12 jam.

Baca Juga: Ragam Manfaat Susu Kacang Mede untuk Kesehatan, Cocok buat Bumil dan Busui!

Itulah tips memilih deodorant alami. Semoga bermanfaat, ya.

fashion-beauty

Viral Tren Makeup Syahrini, Ini 3 Kunci Riasan Cetar Membahana

Banyak orang berdandan ala Syahrini yang dianggap punya gaya khas nan ikonik.

fashion-beauty

Cari Tinted Moisturizer? Ini Rekomendasinya

Tinter moisturizer yang praktis semakin disukai beauty enthusiast.

fashion-beauty

Bingung Cari Non-comedogenic Moisturizer? Ini Rekomendasinya

Moisturizer berikut ini diklaim tidak menyumbat pori-pori.

fashion-beauty

Jalan-Jalan ke Korea, Tas Mini Caca Tengker Bikin Penasaran

Tas yang dikenakan Caca Tengker sukses mencuri perhatian.

fashion-beauty

Rekomendasi 4 Lip Oil Harga Terjangkau, Mulai dari Rp15 Ribuan

Biarpun harganya terjangkau, lip oil di bawah ini tetap terbukti berkualitas.