Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Demi Lovato sepertinya baru saja membuat tato baru di lehernya. Meski desainnya sangat sederhana, banyak orang yakin mengenai pesan mendalam yang ingin disampaikan sang artis.
Melansir Popsugar, Demi Lovato diketahui mulai menato tubuhnya sejak berusia 16 tahun. Penyanyi ini juga sering menaruh filosofi tersendiri pada setiap tato yang dibuat.
Kali ini, tato baru Demi Lovato pun seolah mampu memberikan kekuatan nyata, baik bagi dirinya sendiri maupun orang lain yang melihatnya.
Senin (16/12/2019), seorang seniman tato asal Los Angeles yang dikenal sebagai Doctor Woo berbagi foto tato baru Demi Lovato. Itu adalah sebuah kata: survivor.
Baca Juga
Tato tersebut menghiasi sisi kanan leher Demi Lovato. Berbentuk rangkaian huruf latin klasik, tato itu dibuat dengan menggunakan jarum ramping dan hasilnya tampak sangat memukau.
Belakangan, Demi Lovato memang semakin terbuka tentang perjuangan untuk lepas dari masa lalu kelamnya. Tato terbarunya itu disebut-sebut merupakan penghargaan bagi dirinya sendiri atas semua perkembangan positif yang telah dia buat.
Para penggemar pun ramai-ramai meninggalkan komentar positif di unggahan akun Instagram @_dr_woo_.
"OMG, ini sangat cantik," komentar salah satu warganet.
Demi Lovato diketahui pernah berjuang melawan kecanduan narkoba dengan menjalani rehabilitasi. Tahun 2018, dia bahkan dilarikan ke rumah sakit karena overdosis heroin.
Sekarang, dia termasuk selebriti yang menaruh perhatian tentang pentingnya mencintai diri sendiri dan turut menyuarakan kampanye body positivity.
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?