fashion-beauty

Bikin Orang Malas Dandan, Ketahui Apa Itu Tren Kecantikan Skinimalism

Tertarik mengikuti tren kecantikan skinimalism? Simak penjelasan berikut ini.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Minggu, 20 Juni 2021 | 21:00 WIB

Pernah dengar tren kecantikan skinimalism? Banyak yang bilang, tren ini untuk mereka yang malas berdandan.

Bicara soal kecantikan, biasanya tak jauh-jauh dari langkah perawatan kecantikan yang melibatkan berbagai produk, mulai dari pembersih wajah hingga serum. Hanya saja, upaya perawatan kulit yang berlebihan kadang tak selamanya memberi kebaikan.

Perawatan kulit yang berlebihan mungkin bisa memicu masalah kulit kemerahan, iritasi, atau bahkan berjerawat. Itu mengapa skinimalism marak digaungkan di tahun 2021 ini.

Baca Juga: Hidup Minimalis Bersama Komunitas Lyfe with Less: Wujudkan Gaya Hidup Sederhana dan Bijak

Seperti namanya, skinimalism merupakan minimalisme dalam rutinitas kecantikan dan makeup. Ketidaksempurnaan pada kulit wajah dibiarkan terlihat jelas, baik tekstur, pori-pori, noda, hingga perbedaan warna kulit.

Dilansir dari Vogue, skinimalism akan mengurangi rutinitas perawatan kulit dan riasan wajah. Tujuan akhirnya adalah mengurangi jumlah produk dan bahan aktif yang terpapar kulit untuk membuat kulit asli lebih bersinar.

Rentetan informasi yang terus-menerus seputar bahan kosmetik dan formula baru telah membuat banyak konsumen bingung. Akibatnya, kita mungkin telah menggunakan produk kecantikan secara berlebihan.

Baca Juga: Terletak di BSD Tangerang, Hotel Ini Sajikan Interior Bertema Perjalanan Benang Menjadi Kain

Perempuan menggunakan serum perawatan wajah. (Shutterstock)

"Hal paling umum yang saya lihat dengan klien baru adalah iritasi, kadang-kadang dalam bentuk ruam, jerawat yang meradang, kemerahan, dan kondisi seperti dermatitis," ungkap facialist Debbie Thomas.

"Ini karena kita menggunakan terlalu banyak produk, mencoba formula baru setiap hari, salah melapisi atau menggabungkan terlalu banyak bahan aktif membuat kulit kewalahan, merangsang dan membingungkan kulit," terangnya kemudian.

Tren kecantikan skinimalism melibatkan pengurangan langkah atau produk dari rutinitas perawatan kulit. Dengan kata lain, tren ini mendorong semua orang untuk meninggalkan rutinitas perawatan kulit yang terlalu rumit dan panjang. Anda hanya perlu diajak memilih beberapa produk utama yang merangsang munculnya kecantikan alami kulit.

Selain cuma memasukkan pembersih, pelembap, dan sunscreen dalam rutinitas perawatan kulit, kita juga disarankan tetap menggunakan 1-2 serum yang sebelumnya telah memberikan hasil.

Skinimalism bukan cuma tentang jumlah produk yang digunakan, tetapi juga apa yang diaplikasikan pada wajah. Artinya, tren ini fokus pada penggunaan produk dengan bahan berkualitas. Secara tidak langsung, tren ini juga membuat kita tampil alami dengan percaya diri versi diri sendiri.

Kalau kamu hendak mengikuti tren ini tapi juga perlu merias wajah, usahakan untuk meminimalkan produk kosmetik. Cukup aplikasikan produk secara tipis-tipis serta memberikan efek rona cerah.

Baca Juga: Cari Tinted Moisturizer? Ini Rekomendasinya

Pada dasarnya, tujuan tren kecantikan ini adalah menggunakan hanya beberapa produk ringan yang memungkinkan kulit bernapas di bawah lapisannya. Selain itu, jadi lebih hemat pengeluaran dan waktu, kan? (*Vania Rossa)

fashion-beauty

Cari Tinted Moisturizer? Ini Rekomendasinya

Tinter moisturizer yang praktis semakin disukai beauty enthusiast.

fashion-beauty

Bingung Cari Non-comedogenic Moisturizer? Ini Rekomendasinya

Moisturizer berikut ini diklaim tidak menyumbat pori-pori.

fashion-beauty

Jalan-Jalan ke Korea, Tas Mini Caca Tengker Bikin Penasaran

Tas yang dikenakan Caca Tengker sukses mencuri perhatian.

fashion-beauty

Rekomendasi 4 Lip Oil Harga Terjangkau, Mulai dari Rp15 Ribuan

Biarpun harganya terjangkau, lip oil di bawah ini tetap terbukti berkualitas.

fashion-beauty

5 Tas Mewah Bridesmaid Mahalini, Hampir Semuanya Dior

Gaya bridesmaid Mahalini tak lepas dari sorotan publik.