Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Banyak orang memiliki rutinitas skincare tersendiri. Namun, ada satu tahapan yang kerap dilupakan ketika menggunakan skincare, yakni sunscreen dan tabir surya.
Pemakaian sunscreen setiap hari bermanfaat bagi kesehatan kulit wajah dalam jangka waktu lama. Bahkan, walau rutin pakai skincare, kulit tetap rentan alami berbagai masalah jika terus terpapar sinar matahari tanpa dilindungi dengan sunscreen.
"Penggunaan skincare kita bisa sia-sia kalau gak pakai sunscreen. Karena banyak banget permasalahan kulit diakibatkan karena paparan sinar UV," ujar ahli dermatologi Claudia Christin dalam siaran langsung Instagram NPure Beauty Fest, Kamis (9/9/2021) lalu.
Ia mencontohkan, orang yang rentan berjerawat berisiko sulit sembuh kalau tak rutin memakai sunscreen. Hal itu disebabkan sinar matahari yang dapat memperparah jerawat akibat dampak dari proses peradangan.
Baca Juga
-
5 Cara Memudarkan Kerutan di Dahi, Jangan Lupakan Tabir Surya
-
Suruh Istri Pakaikan Tabir Surya, Punggung Pria Ini Malah Mirip Harimau
-
Kolaborasi dengan Avoskin, BLP Beauty Rilis Multipurpose Tinted Sunscreen
-
Mengandung Skincare Aktif, Ini 4 Fakta Sunscreen L'Oreal Paris UV Defender
-
Kata Dokter Kulit, Ini Kesalahan Umum saat Menggunakan Tabir Surya
-
Perlu Tabir Surya Juga, Simak 7 Tips Efektif Mengatasi Bibir Hitam
"Sinar UV itu mengakibatkan peradangan, jerawat adalah proses peradangan. Kalau kita di luar, panas-panasan tanpa perlindungan sama sekali, sinar UV itu memproses peradangan. Jerawatnya jadi gak kelar-kelar. Mau kita pakai niacinamide atau apa pun dalam skincare, tapi kalau kita serang terus dengan sinar matahati jadinya pasti gak selesai-selesai," terang dia.
Selain jerawat, sinar matahari juga dapat menyebabkan hiper pigmentasi yang berakibat munculnya flek, noda hitam, maupun bekas jerawat. Claudia mengatakan, bekas jerawat tak dapat cuma didiamkan lalu hilang dengan sendirinya.
Sekalipun diberi perawatan melalui skincare, bekas jerawat tetap perlu mendapat perlindungan dari sunscreen supaya terhindar dari paparan sinar matahari.
"Sinar UV yang selalu mengenai kulit bisa jadi menyebabkan calon jerawat baru. Karena bekas jerawat itu di trigger dengan sinar matahari," ucap Claudia.
Alasan lain dari pentingnya sunscreen, dan mungkin menjadi yang paling dihindari banyak orang, menurut Claudia merupakan dampak penuaan dini. Ia menjelaskan, sinar matahari berperan hingga 90 persen dalam proses penuaan kulit wajah.
Oleh sebab itu, proteksi dari sunscreen sangat diperlukan untuk melindungi wajah dari pantulan sinar matahari dan risiko penuaan.
"Jadi kalau mau tetap awet muda, gak mau kulit keriput, wajib banget pakai sunscreen setiap hari. Kalau enggak, nanti moisturizer, serum dan lainnya yang kita pakai setiap hari jadi sia-sia," ucap dia. (*Lilis Varwati)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?