Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kondisi negara dengan iklim tropis seperti Indonesia membikin kulit rentan iritasi dan muncul permasalahan kulit sensitif. Selain sering terpapar sinar UV dan polusi, kulit pun lebih sering berkeringat.
dr. Windy Keumala, SpKK(K) mengatakan bahwa kulit merupakan rumah bagi berbagai macam mikrobiota seperti bakteri, virus, jamur dan parasit yang berperan sebagai pertahanan pertama kulit untuk melawan berbagai faktor eksternal, termasuk sinar UV, polusi, dan mikroorganisme patogen serta radikal bebas.
Nah, saat keseimbangan microbiome kulit terganggu, kulit menjadi lebih sensitif dan bisa menyebabkan iritasi yang diikuti timbulnya jerawat, dermatitis atopik, dermatitis perioral, psoriasis, penuaan dini, dan lain sebagainya.
"Mempertahankan microbiome kulit yang seimbang menjadi kunci penting dalam merawat kulit, terutama untuk mereka yang memiliki kulit sensitif," ujar Dr. Windy dalam kegiatan webinar Skin Microbiome for Sensitive Skin, Minggu (24/10/2021) kemarin.
Baca Juga
-
Viral Temani Pacar Wawancara Kerja Seharian, Aksi Wanita Ini Bikin Haru
-
Wanita Ini Punya Pacar Bule Mirip Robert Pattinson, Kisah Cintanya Viral
-
Kisah Mantan Model Victoria's Secret, Harus Minum Pil Diet demi Tetap Kurus
-
Mengapa Kita Bisa Bermimpi saat Tidur? Berikut Penjelasannya
-
Biar Hubungan Asmara Awet, Hindari 4 Kebiasaan Buruk dalam Berkomunikasi
-
Tetap Semangat! 4 Alasan Kamu Harus Jatuh Cinta Lagi setelah Patah Hati
Menyadari bahwa kulit sensitif butuh perawatan ekstra dengan formulasi yang lightweight dan fast-absorbing sehingga nyaman digunakan seharian, LABORÉ hadir memberikan solusi inovatif untuk kulit sensitif dengan menggunakan Microbiome Technology.
LABORÉ adalah Sensitive Skin Expert yang lahir di high technology microbiome laboratorium dengan advanced science yang terus berkembang untuk memberikan solusi inovatif baru dengan highest efficacy dan highest quality of ingredients bagi setiap kulit sensitif.
Riva Malida Fadilah, Senior Brand Executive PT Paragon Technology and Innovation mengatakan, "Rangkaian produk LABORÉ telah teruji aman digunakan oleh 900 wanita Indonesia yang memiliki kulit sensitif."
LABORÉ berkolaborasi dengan worldwide skin expert yang telah punya pengalaman selama lebih dari 45 tahun untukmenciptakan breakthrough Microbiome Technology yang cocok untuk kulit sensitif tropis.
Melalui kerja sama ini, produk LABORÉ diformulasikan dengan tekstur lembab dan ringan, tak terlalu occlusive, dan menggunakan bahan-bahan ramah untuk kulit sensitif.
Selain itu, rangkaian produk LABORÉ dermatologically-tested, cocok untuk kulit sensitif, hypoallergenic, non-comedogenic, mengandung 0% alcohol, mengandung 0% Fragrance, pregnancy & nursing friendly, halal MUI, Cruelty Free Certified by PETA, serta vegan.
LABORÉ menghadirkan rangkaian produk yang terdiri dari 5 produk sesuai dengan kebutuhan kulit sensitif, yaitu Mind Cleanser, Barrier Revive Cream, Physical Sunscreen, Hydrating Toner, dan Skin Nutrition Gel.
Dalam formulasi produknya, LABORÉ menghindari penggunaan SLS dan SLES demi meminimalisir iritasi dan risiko alergi pada kulit sensitif.
Memahami bahwa kulit sensitif butuh penyesuaian dalam hal penggunaan produk perawatan kulit, LABORÉ menghadirkan produknya dalam ukuran trial size dan travel package untuk produk Mild Cleanser, Barrier Revive Cream, dan Physical Sunscreen.
LABORÉ kini tersedia secara eksklusif (22 Oktober - 7 November) di Shopee dan bisa melakukan konsultasi langsung dengan dokter spesialis kulit melalui Halodoc sebagai LABORÉ official partner. (*Vania Rossa)
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?