
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Selama ini, hidrokuinon dikenal sebagai salah satu andalan untuk mencerahkan wajah, termasuk mengatasi flek hitam dan hiperpigmentasi. Sayangnya, hidrokuinon bukanlah bahan yang aman untuk dipakai dalam keseharian.
Hidrokuinon juga tidak boleh digunakan untuk jangka panjang dan tanpa pengawasan dokter karena akan menyebabkan beberapa masalah baru pada kulit. Sebut saja okronosis yang ditandai dengan kulit berwarna biru kehitaman dan bintil kecil, serta vitiligo penyakit kulit yang dicirikan dengan hilangnya pigmen kulit atau disfungsi melanosit.
Memahami bahaya tersebut, MS GLOW baru saja meluncurkan satu bahan pencerah baru yang sudah dipatenkan bernama White Cell DNA. Bahan tersebut, kata Founder dari MS Glow, Shandy Purnamasari, mampu mencerahkan kulit lebih baik, menghambat hiperpigmentasi, serta meratakan warna kulit.
MS GLOW menggandeng Nanovetores Group untuk mengembangkan kandungan White Cell DNA. Nano Vetores Group sendiri, merupakan perusahaan inovatif yang dikenal dengan pengembangan bahan nano aktif dan mikro- enkapsulasi.
Baca Juga
-
Cantik dan Manisnya Natural, 7 Langkah Peach Makeup Look ala Korea
-
Viral Salon Pakai Tampah untuk Mengecat Rambut, Warganet: Kearifan Lokal
-
Curhat Influencer Lahir Tanpa Lengan dan Kaki, Dibuang Orangtua saat Bayi
-
Lupa Tes Alergi, Wajah Wanita Ini Bengkak Sebelah Akibat Mengecat Rambut
-
Wanita Ini Sudah 3 Kali Pergoki Suami Selingkuh, Masih Bersedia Memaafkan
-
Model Ini Ungkap Kesulitan Punya Wajah Terlalu Cantik, Sampai Dikira Robot

White Cell DNA diformulasikan dengan nanoencapsulation technology berukuran 200 nanometer yang berfungsi melindungi bahan aktif sehingga bisa terserap lebih efektif dan tak mengiritasi kulit. Berbeda dengan hydroquinone, White Cell DNA adalah alternatif bahan pencerah terbaik yang aman dan dapat digunakan sehari-hari.
"White Cell DNA 6,6 kali lebih efisien dibandingkan hydroquinone dalam mengurangi hiperpigmentasi. Sudah dilakukan penelitian dan hasilnya memang efisien dan tetap aman digunakan sehari-hari," ujarnya dalam siaran pers, belum lama ini.
White Cell DNA sendiri, kata Shandy, bekerja dengan cara menarget area epidermis untuk menghambat enzim tyrosinase dan peroxidase sehingga hiperpimentasi bisa berkurang dan kulit jadi lebih sehat. Keamanannya juga terjamin karena tak terserap ke pembuluh darah sehingga tidak beracun pada kulit.
"Kalau kita menggunakannya secara rutin, perubahan juga bisa mulai terlihat dalam 7 hari dan aman dipakai untuk semua jenis kulit," imbuh Shandy.
Selain itu, White Cell DNA tidak menyebabkan komedo berlebih karena formulanya yang tak menyumbat pori-pori. Nantinya, bahan terbaru andalan MS GLOW ini bakal digunakan dalam produk-produk skincare mereka.
Dengan White Cell DNA, diharapkan para konsumen bisa merasakan bagaimana memiliki kulit lebih cerah merata dan flek berkurang dengan cepat tapi tetap aman. (*Dinda Rachmawati)
Terkini
- Sering Overthinking atau Menjauh Saat Didekati? Kenali 4 Attachment Style dalam Hubungan Perempuan
- Ketika Perempuan Memilih Diam: Strategi Bertahan atau Bentuk Perlawanan?
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial