Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sakura dikenal sebagai bunga khas Jepang yang keindahannya memikat hati banyak orang. Bunga ini juga diketahui memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk kecantikan kulit.
Apa saja manfaat bunga sakura untuk perawatan kulit? Dirangkum dari berbagai sumber, inilah beberapa di antaranya.
Mencerahkan kulit
Sakura mengandung senyawa yang hampir mirip vitamin C dan bermanfaat mencegah produksi melanin berlebih penyebab hiperpigmentasi, yakni perubahan warna kulit menjadi gelap dan tidak merata.
Baca Juga
Inilah mengapa banyak produk kecantikan dengan klaim efektif membantu mencerahkan kulit yang menggunakan ekstrak bunga sakura dalam formulanya.
Membantu mengecilkan pori-pori
Menggunakan skincare berbahan bunga sakura akan membuat kulit tampak lebih halus dan sehat. Jika pori-pori besar dapat tersamarkan, riasan wajah juga bisa terlihat lebih flawless.
Menjaga elastisitas kulit
Bunga sakura juga diketahui mengandung anti-glycation agent dan fatty acids yang bermanfaat merangsang munculnya kolagen dalam jumlah cukup besar. Kolagen sendiri merupakan sejenis protein yang dibutuhkan kulit untuk menjaga elastisitas, kekenyalan, dan kelembutannya.
Meredakan iritasi
Ada banyak hal yang bisa menyebabkan iritasi, termasuk bakteri, paparan sinar UV, hingga efek ketidakcocokan dengan produk perawatan tertentu. Bunga sakura dapat berfungsi sebagai antiinflamasi yang akan menenangkan kulit serta membantu meredakan peradangan.
Melawan penuaan dini
Penuaan dini termasuk masalah kulit yang kerap dikeluhkan banyak orang karena dinilai mengganggu penampilan sehingga bikin kurang percaya diri. Tanda-tandanya antara lain munculnya keriput, bintik hitam, kusam, serta garis-garis halus.
Ekstrak bunga sakura disebut mampu membantu mengatasi masalah penuaan diri berkat tingginya kandungan antioksidan. Kulit lebih terlindungi dari efek buruk paparan radikal bebas sehingga membuatmu tampak lebih muda.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri