lifestyle

Tips Menghindari Konflik dengan Sahabat saat Travelling

Nggak mau kan saat travelling malah bad mood?

Tinwarotul Fatonah
Kamis, 30 Agustus 2018 | 11:30 WIB

Menghabiskan waktu bareng sahabat pastilah jadi hal yang menyenangkan, apalagi kalau sudah lama nggak ketemu. Tapi untuk urusan travelling, belum tentu sahabat adalah parter yang pas. Sebab saat travelling biasanya tetap saja ada beberapa perbedaan pendapat yang dapat membuat bete dan memicu konflik.

Nah biar liburanmu tetap asyik, ini hal yang perlu dilakukan untuk menghindari konflik dengan sahabat saat travelling.

1. Pilih-pilih sahabat

Dari sekian banyak sahabat, ada baiknya kamu memilih yang punya kesamaan minat, kebiasan, komunikasi yang sama. Intinya pilih yang nyambung. Jangan sampai kamu mau liburan ke wisata alam tapi mengajak sahabat yang maunya wisata belanja melulu.

Travelling. (Pexels)

2. Diskusikan semua hal bersama

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah diskusi. Seperti transportasi apa yang kalian pilih, makanan yang diincar, tempat mana saja yang ingin dikunjungi sampai itinerary. Buatlah semua sesuai kesepakatan hingga detail-detail terkecil. Hal ini sebaga antisipasi untuk menghindari bete-bete kecil yang dapat merusak.

3. Diskusi uang

Saat travelling bersama, mau nggak mau ada beberapa hal yang mengharuskan untuk patungan. Maka dari itu pilih pilih destinasi atau peninapan yang nggak memberatkan salah satu pihak. Cari alternatif yang bisa menyenangkan semuanya. Travelling nggak harus mahal, yang penting semua senang.

4. Selalu menjaga dan mengingatkan

Setelah menetapkan segala sesuatunya bersama dan sudah beres. Saatnya fokus ke diri kalian dan sahabat. Jangan lupa untuk selalu menjaga dan mengingatkan sati sama lain. Contohnya saat mau check out dari penginapan, pastikan barang-barang mu dan sahabat nggak tertinggal. Selain dapat membuat sahabat kamu sedih, itu juga akan merepotkan karena harus kembali untuk mengambil barangnya kembali. Buang-buang waktu.

Travelling. (Pexels)

5. Toleransi

Dimulai dari sendiri, cobalah untuk tidak bersikap semaunya sendiri. Singkirkan ego sebentar saat travelling. Misalnya, jangan memaksanya masuk ke museum seni, jika sahabatmu kurang tertarik. Atau jangan pula memaksanya patungan beli sesuatu kalau dia nggak mau. Pahami kebutuhan satu sama lain dan cari jalan tengah.