
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Menurunkan berat badan secara cepat pasca melahirkan bukan hal mudah. Hal itu juga yang sempat terpikir di benak selebriti Zee Zee Shahab. Namun, nyatanya dia mengaku sukses turun hingga 8 kilogram usai rutin menjalani olahraga lari.
Istri dari presenter Prabu Revolusi ini mengaku dirinya sedang menjalani program latihan lari untuk berkompetisi di ajang Tokyo Marathon pada 3 Maret mendatang. Walau baru tiga bulan latihan, target penurunan berat badan Zee Zee Shahab pun dengan cepat terlampaui.
''Melampui banget, target aku cuma 5 kilogram tapi sekarang udah 8 kilogram turunnya,'' kata Zee Zee Shahab, seperti dikutip dari Suara.com, Rabu (6/2/2019) lalu.
Zee Zee Shahab mengatakan bahwa upaya menurunkan berat badan yang dia lakukan pasca melahirkan anak kedua ini berbeda dibanding saat memiliki anak pertama. Ia pun merasa lebih bahagia dan menikmati hidup setelah menjalani olahraga lari secara rutin.
Baca Juga
''Kemarin hamil kedua naiknya banyak banget jadi ngerasa butuh untuk nurunin berat badan gimana caranya. Pas hamil pertama itu ngurusin badannya ngegym dan diet. Tapi kurusnya nggak happy. Bukan kurus yang cantik. Akhirnya diajak suami lari karena dia punya basic lari,'' ungkapnya.
Sang suami, kata Zee Zee Shahab, mulanya mengajak dia berlari sejauh 500 meter. Seiring dengan berjalannya waktu, jaraknya pun ditambah hingga satu kilometer. Tak terasa, olahraga lari menjadi bagian dari gaya hidup sehat keluarganya sekarang.
''Aku ngerasa lebih happy, lebih positif dalam semua hal, nggak baby blues, lingkungan juga lebih positif. Anak aku yang sudah besar juga ikutan lari, lumayan 3 km.''
''Yang bikin aku seneng karena bisa ngajak orang-orang terdekat di rumah untuk olahraga. Jadi gaya hidup baru untuk keluarga kita biar sehat fisik dan sehat hati,'' tutur Zee Zee Shahab. (Suara.com/Firsta Nodia)
Terkini
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah