
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Memilih katering adalah satu dari banyak hal yang perlu dipikirkan dengan baik oleh calon pasangan pengantin. Sebab, para tamu pernikahan yang hadir pasti sangat menilai makanan yang disajikan.
Tetapi seorang tamu pernikahan benar-benar terkejut ketika melihat apa yang disajikan pada hari pernikahan temannya.
Dilansir dari Mirror, ia mengatakan bahwa para tamu dihadapkan dengan tumpukan keju plastik lembaran yang telah dikeluarkan dari paket dan dijajarkan dalam barisan yang rapi. Menurutnya itu adalah tampilan katering tidak layak untuk sebuah acara pernikahan.
Ada juga potongan wortel, seledri dan jeruk tapi masih diselimuti plastik dan stiker yang menempel. Selain itu, ada kotak brownies cokelat dengan dekorasi lemon, yang terlihat sangat lezat tetapi tetap saja agak berantakan.
Baca Juga

Wanita itu membagikan foto-foto catering pada pesta pernikahan tersebut di grup Facebook dengan caption, ''A wedding feast for your eyes.'' Tentu saja hal ini membuat malu pasangan pengantin.
Orang-orang di grup tersebut sangat terkejut dan dengan cepat mengomentari postingan. ''Ini pada dasarnya apa yang kami sajikan di pesta ulang tahun anak saya yang berusia tiga tahun. Kecuali kami punya quiche dan stroberi,'' komentar salah satu orang.
''Inilah yang terjadi ketika Anda meminta keluarga Anda memasak untuk pernikahan Anda.''
Seorang lagi menambahkan, ''Menyedihkan. Ini terlihat seperti sebuah katering dengan anggaran yang rendah.''
Bagaimana menurutmu? Apakah makanan yang disajikan pasangan pengantin ini memang sangat buruk dan tidak layak?
Tag
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women