
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Dikenal sebagai wanita yang mirip boneka Barbie tak selamanya menyenangkan. Setidaknya itulah yang dialami Angelica Kenova. Dia mengaku tak bebas karena terlalu cantik sehingga selalu diperhatikan secara ketat oleh orangtuanya.
Sekitar empat tahun lalu, Mirror mengabarkan jika gerak Angelica Kenova dibelenggu orangtuanya sendiri karena terlalu cantik.
Dia mengaku tak diizinkan kencan dengan sembarang pria. Bahkan saat izin itu turun, ibunya selalu memesan meja ekstra dekat anaknya yang sedang dinner dengan sang pacar.
Angelica Kenova mengatakan orangtuanya membesarkan dia bagaikan putri sehingga dia sedikit mempunyai hidup yang berbeda dari gadis lain seumurannya.
Baca Juga
"Ibu dan ayahku overprotektif padaku hingga kehidupanku terasa seperti boneka," ujar dia, dikutip dari Mirror.

Saat ini Angelica mempunyai citra sebagai Barbie Rusia dan itu semua berkat kerja keras orang tuanya. Dia sendiri mengaku jika dia tak pernah bermimpi jadi boneka hidup.
"Sejak kecil, orangtuaku selalu mendandaniku seperti boneka Barbie dan aku cukup bangga dengan identitasku sekarang. Barbie adalah boneka yang disukai banyak gadis di dunia," lanjut wanita yang tinggal di Moskow, Rusia, ini.
Kini, Angelica sangat aktif di Instagram dan kerap mengunggah berbagai foto dengan gaya Barbie yang menjadi ciri khasnya. Semakin dewasa, gaya foto yang ia unggah juga semakin berani.
Layaknya model seksi profesional pada umumnya, Angelica Kenova sering berbagi foto yang menunjukkan keseksiannya kepada 189 ribu pengikutnya di akun @russian_barbie miliknya.
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif