Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang model cantik bernama Chase Kennedy disebut sebagai model dengan kaki terpanjang di Amerika. Model dengan sepasang kaki jenjang ini punya banyak cerita terkait keunikan yang dimilikinya.
Melansir Daily Mail, panjang kaki Chase Kennedy mencapai 129 cm. Dengan kaki sepanjang itu, Chase tumbuh menjulang menjadi gadis dengan tinggi badan mencapai hampir 2 meter.
Walau sekarang sudah dikenal sebagai model top, Chase pernah merasakan masa lalu yang menyedihkan. Ia kerap dipanggil dengan sebutan jerapah karena memiliki tubuh menjulang.
"Saat kecil, aku berharap bisa lebih pendek agar bisa membaur. Ketika kamu terlalu menjulang, sulit rasanya membaur," ungkap dia.
Baca Juga
Bayangkan saja, saat umur Chase 13 tahun, tinggi badannya sudah mencapai 185 cm. Itulah sebabnya ia sering dipanggil 'si kaki' oleh teman-temannya.
Perlahan, Chase dapat mengembalikan kepercayaan dirinya dengan masuk dalam tim voli dan basket. Tubuhnya yang menjulang mempunyai keuntungan tersendiri untuk tim dan Chase selalu jadi andalan bagi teman-temannya.
Ketika masih di Amerika, Chase mencoba peruntungan untuk menjadi model. Namun, ia mengalami banyak kendala karena dianggap terlalu tinggi. Kaki jenjang Chase tak masuk dalam standar model ideal negeri Paman Sam.
"Agensi-agensi model itu kebanyakan cuma menerima wanita dengan tinggi 180 cm," keluhnya.
Beruntung, Chase pindah ke Eropa. Di sana ia kembali mencoba jadi model dan beberapa agensi tertarik padanya. Chase dianggap sempurna karena memiliki kombinasi tinggi badan menjulang, kulit cokelat, dan rambut berwarna chestnut.
Kini Chase Kenendy sudah wara-wiri di dunia mode dan sempat menginjakkan kaki panjangnya di runway New York Fashion Week. Ia juga pernah menjalin kerjasama dengan Toyota dan beberapa brand fashion.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri