Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ada yang merasa paling malas untuk segera cuci piring setelah makan? Siapa sangka jika kebiasaan itu dapat menjadi salah satu cara mengatasi stres.
Sebagian orang mungkin melihat kegiatan cuci piring cuma bikin capek dan bosan. Namun, aktivitas ini ternyata sangat bermanfaat untuk menjaga keseimbangan kesehatan mental.
Melansir Lifehack, cuci piring termasuk untuk memperbaiki mood dan menghilangkan pikiran negatif dalam diri seseorang.
Dalam penelitian di jurnal Mindfulness, cuci piring disebutkan sebagai cara efektif menghilangkan stres, bahkan secara umum dapat meningkatkan kondisi kesehatan mental.
Baca Juga
Penelitian dilakukan dengan meminta para responden cuci piring. "Hasilnya cukup menakjubkan," kata peneliti dalam sebuah studi di Universitas Florida.
Para peneliti menyimpulkan, responden mendapat efek menenangkan dari bau sabun cuci. Suhu air juga dapat memberikan keadaan pikiran yang lebih positif.
Ketika mencuci piring, pada dasarnya Anda punya cukup waktu untuk melakukan relaksasi.
Saat dipelajari lebih lanjut, kebiasaan cuci piring sendiri dinyatakan secara efektif mampu mengurangi stres dan kecemasan, menurunkan risiko depresi, juga membuat kualitas tidur menjadi lebih baik.
Bagaimana, nih? Ada yang masih merasa malas mencuci piring? Mulai sekarang, cobalah membiasakan diri melakukan kegiatan sederhana ini untuk mengatasi stres Anda.
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat