Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Seorang pramugari bernama Charity Nelms berhasil menurunkan berat badan hingga 38 kg dengan diet ketat. Sebagai pramugari, Charity ingin tampil anggun dengan tubuh yang ideal.
Melansir Daily Star, berat Charity jadi meningkat hingga 95 kg karena hobinya mengunyah makanan ketika di atas pesawat. Tentu saja ini tidak baik baginya dan pekerjaannya.
"Saya telah bekerja sebagai pramugari selama beberapa bulan, berkeliling dunia dan selalu ingin pergi melihat segalanya," tutur Charity.
"Saya memiliki semua keinginan ini untuk melakukan apa yang ingin saya lakukan, tetapi tubuh saya tak dapat melakukannya secara fisik," ujar wanita berusia 29 tahun ini.
Baca Juga
Charity cepat menyadari jika tubuhnya kerap merasa letih karena kelebihan berat badan.
"Saya sangat lelah membawa tas saya, lelah saat berada di puncak tangga dan lesu setelah seharian bekerja. Saya membatasi pengalaman dan keinginan saya sendiri karena tubuh saya," jelas dia.
Tidak mau tinggal diam, dia mulai mengambil waktu luang untuk pergi ke gym dan melatih tubuhnya agar lebih giat membakar lemak.
"Saya berolahraga sekitar lima hari seminggu. Saya mengangkat beban lima hari seminggu dan menambahkan sedikit cardio menjadi dua hingga tiga hari," katanya menjelaskan.
Hasilnya sangat memuaskan. Kini, Charity sudah kembali ke bobot semula dan ia tak lagi cepat lelah. Manfaat yang paling ia rasakan adalah kembali lebih percaya diri karena tubuhnya sudah tak gemuk lagi.
"Energi saya, tubuh saya, hubungan saya, pola pikir saya, kepercayaan diri saya, keyakinan saya pada diri saya berbeda. Pekerjaan saya bahkan telah berubah!" ungkapnya.
"Saya melakukan sekitar setengah dari penerbangan yang saya gunakan untuk melatih kebugaran yang membawa saya begitu banyak tujuan dan kegembiraan," lanjut dia.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri