lifestyle

Bagai Tersambar Petir, Curhat Ibu Melahirkan Anak ke-13 Jelang Lockdown

Dia melahirkan anak ke-13 ketika anaknya yang ke-12 diduga terinfeksi virus corona Covid-19.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Minggu, 14 Juni 2020 | 13:29 WIB

Seorang Ibu melahirkan anak ke-13 cuma sehari sebelum Skotlandia memberlakukan kebijakan penguncian wilayah, beberapa waktu lalu. Namun, kelahiran itu tak bisa membuat dia merasa sepenuhnya bahagia.

Perempuan berusia 38 tahun bernama Deborah Douglas ini mestinya bersuka cita menyambut kelahiran bayi laki-laki yang dia namai Nate. Sayangnya, pada saat bersamaan, anaknya yang ke-12, Eboni, tengah menjalani perawatan intensif karena diduga terpapar Covid-19.

Eboni yang baru berusia setahun dirawat di Dumfries Infirmary, Skotlandia. Dia ditemani sang ayah, Craig.

Baca Juga: 4 Inspirasi Resep Olahan Cincau yang Segar di Tengah Cuaca Panas!

Melansir Daily Star, Deborah mengungkapkan kepada Daily Record, "Itu seperti mimpi buruk tapi untungnya, Eboni akhirnya dites negatif untuk Covid-19 dan kembali ke rumah tiga hari kemudian untuk melihat adiknya yang baru."

Ilustrasi penyebaran virus corona. (Shutterstock)

Keluarga Douglas sebelumnya sudah dikaruniai 12 anak. Mereka adalah Ellie (16 tahun), Liam (15 tahun), Troy (13 tahun), Cora (12 tahun), Eva (11 tahun), Zac (10 tahun), Indi (8 tahun), Rio (7 tahun), Ezmae (5 tahun), Aria (3 tahun), Zuri (2 tahun), dan Eboni. Kini, mereka mempunyai 13 anak dengan Nate sebagai si bungsu.

Deborah pun menceritakan kesulitan yang dialami keluarganya ketika lockdown. Namun, saat yang paling berat adalah menjelang kelahiran Nate.

Baca Juga: Kolaborasi Traveloka dan Baby Shark, Ajak Keluarga Jelajahi Dunia dengan Diskon Istimewa!

"Eboni dilarikan ke rumah sakit dengan dugaan virus corona seminggu sebelum tanggal jatuh tempo saya dengan Nate," kata Deborah.

Ilustrasi melahirkan (Pixabay/9092)

"Setelah menghabiskan berhari-hari di samping tempat tidurnya di kursi, Craig mengambil alih pada Sabtu malam karena saya benar-benar kelelahan dan butuh istirahat," ucap dia lagi.

Deborah terbangun sekitar pukul 4 pagi keesokan harinya dan merasakan kontraksi. Dia akhirnya melahirkan anak ke-13 tanpa dampingan sang suami kurang dari dua jam setelahnya. Bagaimanapun, Eboni juga tak bisa mereka tinggal sendiri.

Deborah dan bayinya juga mesti pulang secepat mungkin karena keduanya berisiko tinggi terkena virus corona. Sebab, pada titik itu, mereka masih belum tahu apakah Eboni positif atau tidak.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Pamer Tas Branded Favorit, Ternyata Kembaran dengan Sosok Spesial

"Untungnya dia (Eboni) akhirnya dites negatif namun didiagnosis dengan bronkiolitis dan diizinkan pulang pada hari Rabu," ungkap Deborah kemudian.

lifestyle

4 Inspirasi Resep Olahan Cincau yang Segar di Tengah Cuaca Panas!

Tidak hanya menyegarkan, cincau hitam juga rendah kalori, sehingga aman dikonsumsi tanpa khawatir naik berat badan lho Sahabat Dewiku!

lifestyle

Kolaborasi Traveloka dan Baby Shark, Ajak Keluarga Jelajahi Dunia dengan Diskon Istimewa!

Untuk menghadirkan momen istimewa saat liburan, Traveloka melakukan kolaborasi dengan The Pinkfong Company, perusahaan hiburan global di balik ikon Baby Shark.

lifestyle

Hadiah dari Amanda Manopo Bikin Heran, Sara Wijayanto: Lagi Butuh!

Hadiah seperti apa yang diberikan Amanda Manopo untuk Sara Wijayanto?

lifestyle

8 Arti Mimpi Menangis Darah, Bisa Jadi Simbol Besarnya Perasaan Bersalah

Arti mimpi menangis darah juga dikaitkan dengan rasa sakit hati yang begitu dalam.

lifestyle

Penting! Perempuan Perlu Tanyakan 3 Perkara Ini saat Wawancara Kerja

Apa saja pertanyaan yang perlu disampaikan calon pekerja perempuan?