Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Mantan ratu kecantikan Amerika Serikat membuat geger karena dituduh telah melakukan kekerasan fisik kepada pacarnya. Kasus penganiayaan itu telah membuat sang kekasih terluka parah.
Brittany Nicole Poteet merupakan mantan ratu kecantikan AS yang kini tinggal di Sydney, Australia. Sejak berhenti menjadi ratu kecantikan, Brittany berprofesi sebagai pegulat.
Melansir The Sun, Brittay Nicole Poteet diberitakan telah melakukan kekerasan fisik hingga menimbulkan luka parah pada pacarnya. Wanita 34 tahun itupun menghadapi tuntutan hukum.
Britanny dikabarkan telah mencambuk punggung pacarnya dengan rantai kalung anjing hingga menimbulkan luka parah. Kala itu, dirinya mengaku tak bersalah di hadapan hakim.
Baca Juga
-
Galau Jadi Korban Perselingkuhan? Berikut 5 Tips sebelum Pacaran Lagi
-
Mengaku Tak Bahagia, Wanita Ini Ingin Penampilannya Berubah Mirip Robot
-
Diam-Diam Sensitif, 3 Zodiak Ini Lebih Suka Menyembunyikan Sakit Hati
-
Berniat Menggoda Suami, Pesan Nakal Wanita Ini Justru Dibaca Ibu Mertua
-
Nyeleneh, Pengantin Minta Tamu Pernikahan Tampil Seksi dan Bawa Benda Ini
-
Bikin Heboh, Pria Ini Sukses Melamar Kekasih dalam Kondisi Terbakar Api
Namun, wanita ini kembali dituntut pada tanggal 13 Agustus silam karena telah mematahkan hidung pacarnya. Hanya saja, belakangan sidang untuk kedua tuntutan dinyatakan ditunda hingga September.
Brittany Nicole Poteet pindah dari Virginia, Amerika Serikat ke Australia sekitar 6 tahun lalu. Setelah itu, dia bekerja sebagai konsultan sumber daya manusia dan koordinator acara.
Mantan ratu kecantikan ini juga pernah tampil sebagai pegulat di acara Kingdom Wrestling Entertainment di Australia.
Sebelumnya, Brittany menjadi ratu kecantikan Amerika Serikat tahun 2012. Namun, gelar ini dicopot setelah Brittany mengunggah foto dengan caption berbunyi "Miss Alcoholic USA" sambil mengenakan mahkota miliknya.
"Poteet bukanlah karakter yang cocok untuk organisasi ini jadi kami memberinya pilihan untuk berubah atau keluar. Dia memilih keluar," kata direktur Miss United States Pageant Organisation, Chris Wilbur kala itu.
Poteet juga pernah melakukan kekerasan fisik pada sang mantan pacar sekitar tiga tahun silam.
Sementara tahun 2017, Brittany Nicole Poteet sempat menjadi bahan pembicaraan karena melakukan kekerasan verbal pada teman sekamarnya yang seorang gay.
Namun, saat itu Poteet membantah semua tuduhan yang ada. Dia juga menyatakan bahwa dirinya tidak keberatan berteman dengan gay.
"Seorang pria di kantor ratu kecantikan adalah seorang gay dan dia adalah sahabat terbaikku di dunia, aku bicara dengannya setiap hari," ujar Poteet.
Brittany Nicole Poteet dikabarkan juga mempunyai latar belakang yang berpengaruh di Amerika. Kakeknya adalah dekan di Hampden-Sydney College yang merupakan salah satu universitas tertua.
Sementara itu, neneknya adalah alumni Virginia Commonwealth University dan pamannya merupakan dekan fakultas kedokteran di universitas yang sama.
Poteet sendiri adalah lulusan S1 bidang Teknik Niomedis dan S2 Teknik Nuklir. Tahun 2019, dia kembali menjadi ratu kecantikan lewat Miss Globe Australia.
Terkini
- Ide Merayakan Valentine Bersama Orang Terkasih, Dinner Romantis Bisa Jadi Pilihan
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender