Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Pasca melahirkan, pasangan suami istri normalnya akan menyambut kehadiran anak mereka dengan bahagia. Namun, wanita satu ini malah melarang suaminya bertemu anak pertama mereka.
Kisah ibu melahirkan dibagikan lewat media sosial Reddit. Dilansir dari laman Daily Star, awalnya, sang ibu mengaku kesal karena suaminya tidak hadir ketika kelahiran anak pertama.
Sang ibu marah karena suaminya datang terlambat. Sebagai hukuman, dia kemudian tidak mengizinkan suaminya menggendong bayi mereka.
Akibat insiden hari itu, hubungan wanita tersebut dan suaminya kini retak dan nyaris berada di ambang kehancuran.
Baca Juga
-
Galau Jadi Korban Perselingkuhan? Berikut 5 Tips sebelum Pacaran Lagi
-
Ukuran Payudaranya Tidak Seimbang, Wanita Ini Menolak Operasi Plastik
-
Mengaku Tak Bahagia, Wanita Ini Ingin Penampilannya Berubah Mirip Robot
-
Berniat Menggoda Suami, Pesan Nakal Wanita Ini Justru Dibaca Ibu Mertua
-
Nyeleneh, Pengantin Minta Tamu Pernikahan Tampil Seksi dan Bawa Benda Ini
-
Si Dia Hobi Mengkritik? Simak 5 Tips Menghadapi Pasangan Kayak Begitu
"Apakah aku jahat karena tak membiarkan suamiku bertemu anak pertama kami?" tanyanya lewat Reddit sambil membagikan curhatan.
Mulanya, warganet pun merasa kalau ibu ini keterlaluan dalam membalas dendam. Namun, kisah si ibu ternyata belum berakhir.
Ibu ini lalu memberitahu bahwa suaminya ternyata datang terlambat ke persalinan karena terlalu asyik selingkuh dengan mantan pacar.
"Suamiku mempunyai sahabat bernama Anna. Mereka sudah berteman lama dan pernah berkencan bertahun-tahun lalu, sebelum memutuskan bahwa mereka lebih baik berteman. Aku tak punya masalah dengan hubungan mereka sampai sekarang."
"Pada hari aku melahirkan, saudara Anna mengalami kecelakaan. Suamiku ditelpon di tengah malam dan diminta mengantarnya ke rumah sakit tempat saudaranya dirawat karena dia (Anna) takut menyetir sendirian," lanjutnya.
Awalnya, sang istri merasa tidak keberatan. Namun, beberapa jam kemudian, dia ternyata mengalami kontraksi dan suaminya tidak bisa dihubungi.
Wanita ini lantas menelepon ayahnya dan minta diantar ke rumah sakit. Dia juga kesal dan takut karena mesti melahirkan sendirian tanpa ditemani suami.
"Aku sangat takut melahirkan sendirian karena aku sudah keguguran tiga kali dan satu kali melahirkan bayi yang meninggal. Suamiku berjanji apapun yang terjadi, dia bakal menemani. Tapi dia tidak ada."
Dalam keadaan emosional karena baru saja melahirkan, ibu ini menolak untuk mengizinkan suaminya bertemu bayi mereka. Namun, hari berikutnya dia mengizinkan sang suami bermain dengan anak pertama mereka.
Saat itulah, sang ibu menelepon saudara Anna. Mendadak, ibu ini mendapat kabar jika suaminya dan Anna rupanya berselingkuh.
"Aku menelepon dan dia bilang dia sudah baik-baik saja dan akan segera berhenti memakai kursi roda. Dia bertanya tentangku dan bayiku, dan bagaimana kabarku tentang perceraian dan apakah aku setuju dengan hubungan suamiku dan Anna."
Syok mendengar kabar tersebut, wanita ini langsung mengonfrontasi suaminya. Namun, si suami membantah dan berkata bahwa bayi mereka sekarang adalah prioritas.
"Aku bakal kembali ke rumahku dan meminta cerai. Aku tak ingin bayiku tumbuh seperti ayahnya atau Anna," tambah ibu ini.
Warganet pun kini bersimpati dengan kisah wanita ini dan paham jika dia tidak mau bayinya dekat-dekat dengan si ayah. Mereka juga mendukung keputusan wanita ini untuk bercerai alih-alih rujuk.
Terkini
- Ide Merayakan Valentine Bersama Orang Terkasih, Dinner Romantis Bisa Jadi Pilihan
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender