
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Apakah kamu termasuk penggemar sambal krecek? Makanan khas Yogyakarta ini terbuat dari olahan kulit sapi yang umumnya disajikan bersama gudeg. Kombinasi antara gudeg yang manis dan pedasnya sambal krecek menciptakan perpaduan rasa seimbang.
Kamu ingin coba membuat sambal krecek di rumah? Lewat kanal YouTube, Chef Devina Hermawan berbagai resep dan cara membuat sambal krecek.
Resep Sambal Krecek
Baca Juga
- 6 siung bawang putih
- 8 siung bawang merah
- 3 butir kemiri
- 8 buah cabai merah rebus
- 1/2sdt terasi, opsional
- 60 ml minyak
- 50 ml air
Bahan lainnya:
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, geprek
- 25 buah cabai rawit merah
- 30 buah cabai rawit hijau
- 100 gr tempe
- 300 gr kerupuk krecek
- 50 gr kacang tolo
- 100 ml santan
- 800 ml air
- 1 sdm garam
- 2 sdt penyedap
- 2 sdm gula pasir
- 1 sdm gula merah
Cara Membuat Sambal Krecek:
- Blender bawang merah, bawang putih, kemiri, terasi, dan cabai merah dengan sedikit minyak air hingga halus.
- Tumis bumbu hingga aromanya sedap dan mengeluarkan minyak.
- Masukkan serai dan daun salam, tumis lagi sampai wangi.
- Tuang air dan santan.
- Selanjutnya, masukkan kacang tolo, potongan tempe, sebagian cabai rawit merah yang diiris, garam, penyedap, gula pasir dan gula merah. Masak selama kira-kira 10 menit.
- Berikutnya, masukkan kerupuk kulit, cabai rawit merah utuh dan cabai rawit hijau.
- Masak dengan api kecil selama 30 menit atau hingga matang. Jika perlu, tambahkan sedikit air.
- Sambal krecek siap disajikan.
Itulah resep sambal krecek ala Chef Devina Hermawan yang enak dinikmati bersama sepiring nasi hangat. Selamat mencoba!
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi