
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Apakah kamu memutuskan untuk menjadikan sepeda sebagai alat transportasi andalan? Artinya, sangat penting untuk memilih sepeda yang tepat untuk kegiatan sehari-hari, seperti ke kantor, sekolah, atau berbelanja.
Ada banyak jenis dan model sepeda yang tersedia di pasaran. Hal tersebut bukannya tak mungkin membuatmu kebingungan.
Terdapat berbagai faktor penting yang bisa dipertimbangkan saat memilih sepeda untuk menemani aktivitas sehari-hari. Bukan cuma soal jenis sepeda, tetapi juga ukuran, bahan rangka, hingga harganya.
Baca Juga
Melansir Suara.com, total bobot sepeda lipat ini cuma mulai dari 7,45 kg dengan frame titanium yang beratnya 37% lebih ringan daripada frame baja pada Brompton pada umumnya.
Selain ringan, sepeda ini juga relatif gampang dilipat dan didorong-dorong. Hal tersebut menjadi salah satu keunggulan yang membuatnya cocok untuk mendampingi kegiatan sehari-hari.
Menariknya lagi, Brompton T Line merupakan sepeda lipat pertama di dunia dengan seatpost karbon berlapis baja. Ini menjadikannya sangat ringan dan cocok untuk mendukung aktivitas penggunanya.
Country Manager Brompton Indonesia, Kevin Wijaya, mengungkapkan, sepeda ini diharapkan bisa mendukung setiap langkah setiap penggunanya menuju kehidupan yang lebih berarti.
Brompton T Line ternyata juga sukses menyabet Design & Innovation Awards 2023 pada awal 2023 lalu. Sepeda lipat ini tak cuma membuat para ahli kagum dengan desainnya yang canggih dan elegan, tetapi juga panen julukan prestisius seperti "titan kecil," "Rolls-Royce sepeda lipat," dan "a classic reinterpreted".
Terkini
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban