
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Diet ketat demi menurunkan berat badan telah menjadi hal lumrah bagi kalangan selebritas. Upaya meningkatkan penampilan tersebut juga dilakoni aktor Aliando Syarief.
Baru-baru ini, Aliando Syarief blak-blakan mengaku sedang menjalani diet ketat. Artis satu ini mengaku memang sudah merasa sangat terganggu dengan kondisi berat badan berlebih.
Selain itu, Alindo Syarief juga perlu menurunkan berat badan demi tampil menawan untuk serial terbarunya yang berjudul "Cinta Mati".
"Sebelumnya, sudah capek gue dengan berat badan dan akhirnya harus nurunin juga. Akhirnya ketemu di series ini diminta diet, jadi nggak lama nurunin. Gue total sudah nurunin 12 kilogram," ungkap Aliando Syarief, dikutip dari Suara.com.
Baca Juga
"Cma nggak makan aja, sama kalau iya mau makan karena diet ekstrem, ya. Sekali makan, dan itu makannya bukan yang karbo, tapi yang low fat banget juga," ujarnya.
Sukses menurunkan berat badan hingga 12 kilogram, Aliando Syarief rupanya masih lanjut diet. Dia ingin mencapai angka berat badan idel sesuai tinggi badannya.
"Sudah turun 12 kilogram, dari 92 sekarang 80 pas. Target paling 73, 75 karena tinggi gue 172, jadi paling idealnya itu 75 atau 74," tuturnya.
Aliando Syarief sadar bahwa cara dietnya terbilang ekstrem. Oleh karena, dia tidak merekomendasikannya untuk ditiru orang lain.
"Seharusnya yang baik ke ahli gizi. Ini sebenarnya yang gue lakukan ini nggak bagus ditiru. Karena ini di luar treatment orang-orang atau yang baik untuk kesehatan tubuh. Kalau gue, ini prinsipnya cuma kurus," kata Aliando Syarief.
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi