
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kementerian Agama atau Kemenag, secara resmi menetapkan awal bulan Ramadan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025 besok.
Keputusan ini disampaikan oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, melalui konferensi pers yang digelar di Auditorium HM. Rasjid, Jakarta pada Jumat (28/2).
Dalam keterangannya, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil setelah posisi hilal di seluruh Indonesia terlihat dengan ketinggian 3° 5,91 menit hingga 4° 40,96 menit, sudut elongasi antara 4° 47,03 menit hingga 6° 24,14 menit.
Baca Juga
-
Resting Bitch Face: Ketika Perempuan Dihakimi Hanya karena Ekspresi Wajah
-
Mengenal RIASEC: Peta Karier yang Memandu Langkahmu Menuju Kesuksesan
-
Seperti Menggenggam Angin, Pendidikan Bagi Anak Berhadapan dengan Hukum yang Sulit Dicapai
-
Self-Sabotage: Saat Diri Sendiri Jadi Penghambat Kesuksesan
-
Lagu "Bayar Bayar" Sukatani Dipermasalahkan: Pembungkaman Seni dan Ekspresi?
-
Film Anuja Masuk Nominasi Oscar 2025, Lantang Menentang Eksploitasi Anak dan Perempuan
"Dua orang yang menyaksikan hilal itu ditambah dengan pengukuhan oleh Hakim Agama setempat. Maka, pada malam ini diputuskan dalam sidang bahwa 1 Ramadan ditetapkan pada Sabtu, 1 Maret 2025," ujarnya melalui akun YouTube Kemenag RI.
Dilansir Suara.com, Muhammadiyah juga telah menentukan Ramadan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, berdasarkan metode hisab atau perhitungan astronomi.
Dengan penetapan ini, umat Muslim di Indonesia diimbau untuk bersiap memulai ibadah puasa dengan penuh khidmat.
Pemerintah juga berharap momentum Ramadan tahun ini dapat memperkuat persatuan dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Sehingga, dapat mencapai kemenangan.
Penulis: Mauri Pertiwi
Terkini
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women
- Kapan Nikah? Nggak Perlu Baper, Ini Cara Elegan Hadapi Pertanyaan Sensitif
- Tips Psikologis Jalani Idulfitri Lebih Tenang dan Bermakna
- CEO Muda Perempuan: Lebih dari Sekadar Tren, Ini Realitas Baru Dunia Bisnis
- Keharuman Nostalgia Lebaran, 'Mencicipi' Aroma Nastar dari Sebotol Parfum