Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Konsumen produk kecantikan kini makin beragam, baik dari kalangan pria maupun wanita. Tak hanya itu, banyak yang hobi mengoleksi aneka produk kecantikan.
Selain itu, tidak sedikit pula yang mudah tergiur dalam belanja produk kecantikan. Akibatnya, makeup dan skincare pun menjadi menumpuk hingga tak terpakai.
Untuk menghindari hal tersebut, Putri Indonesia Lingkungan 2018 sekaligus duta SDGs Indonesia Vania Herlambang mengungkap tipsnya dalam belanja produk kecantikan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Vania Herlambang dalam acara Konferensi Pers Virtual Sociolla dalam rangka memperkenalkan kampanye Waste Down Beauty Up yang digelar Kamis (13/1/2022).
Baca Juga
-
Simpel! 4 Hal yang Bisa Dilakukan untuk Mengurangi Limbah Produk Kecantikan
-
Jangan Panik Dulu, Ini 5 Manfaat Perdebatan Kecil dalam Hubungan Pernikahan
-
Baju Rumahan Nagita Slavina Bikin Kaget, Pernah Dipakai saat Fashion Show
-
Mitos atau Fakta, Benarkah Makan Kacang Bikin Jerawatan?
-
Lebih dari Sabun Mandi, Produk Multipurpose Ini Punya Banyak Fungsi Lain
-
7 Cara mencegah Kerutan di Wajah, Biar Keliahatan Lebih Awet Muda
Agar tidak impulsif dalam belanja produk kecantikan sekaligus menerapkan sustainable living, Vania Herlambang rupanya memakai prinsip 6R.
Prinsip 6R tersebut adalah rethink (berpikir sebelum membeli), reviews (membaca ulasan konsumen), reduce, reuse, recycle, dan repair (membenarkan produk yang rusak alih-alih langsung dibuang).
Sementara secara pribadi, Vania Herlambang punya empat langkah yang diikuti sebelum membeli produk kecantikan. Pertama, Putri Indonesia Lingkungan 2018 ini akan melihat review lebih dulu dan menentukan mana produk yang cocok.
Vania Herlambang kemudian akan menulis hasil dari riset tersebut. Selanjutnya, ia juga menulis daftar produk yang ingin dibeli.
Terakhir, barulah Vania Herlambang akan membeli produk kecantikan yang diinginkan secara bersamaan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi limbah plastik saat pengiriman sekaligus carbon footprint.
Tips dari Vania Herlambang tersebut juga dibenarkan oleh Clara Devi, blogger kecantikan, fashion, dan travel.
Sebagai beauty influencer, Clara Devi mengakui jika dirinya punya banyak produk kecantikan karena merupakan bagian dari pekerjaan.
Namun, ia secara jujur mengungkap mana produk yang dibeli sendiri, mana yang merupakan hasil pemberian, dan mana yang merupakan produk endorse.
Tak hanya itu, Clara Devi juga mengingatkan agar pengikutnya di media sosial tidak lantas membeli semua produk yang diiklankan.
Sebaliknya, konsumen perlu melakukan mindful shopping. Hal ini diperlukan agar kamu tidak impulsif saat membeli produk kecantikan sekaligus dapat mengurangi limbah yang ada.
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?