
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Gaya busana Lesti Kejora yang simpel dan manis kerap berhasil mencuri perhatian publik. Dia juga sering terlihat mengenakan berbagai fashion item mewah, salah satunya tas Hermes.
Ibu satu anak ini mempunyai banyak tas Hermes yang harganya jelas tidak mudaah. Bahkan, ada koleksi tas yang nilainya lebih dari Rp600 juta.
Dirangkum dari akun Instagram leslar.looks, berikut beberapa koleksi tas Hermes Lesti Kejora yang membuat gayanya semakin berkelas.
1. Hermes Birkin 25 Ostrich Griss Meyer Gold Hardware - Rp690 juta
Baca Juga
-
Mau Dapat Foto Polaroid NCT 127? Segampang Ini Caranya
-
Hasil Survei: 64 Persen Orang Indonesia Punya Wearable Gadget, Smartwatch hingga Smart Shoes
-
5 Manfaat Diet Break, Ini Waktu Terbaik untuk Melakukannya
-
Apa Itu Rebound Relationship? Jangan Mau Jadi Tempat Pelarian Sesaat
-
Apa Itu Hedonic Treadmill? Kebahagiaan Palsu yang Euforianya Hanya Sesaat
2. Hermes Birkin 25 Black Togo Palladium Hardware - Rp476 juta
3. Hermes Kelly Sellier 25 Tri-Color Bleu Brume, Vert Jade and Gold Epsom Palladium Hardware - Rp487 juta
4. Hermes Lindy 26 Etoupe Clemence Palladium Hardware - Rp175 juta
5. Hermes Constance 18 Black PHW - Rp193 juta
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif