lifestyle

Jangan sampai Terjebak! Ini Tanda Pola Diet yang Salah

Coba kenali tanda-tanda di bawah ini, apakah kamu sedang mengalaminya?

Tinwarotul Fatonah
Kamis, 27 September 2018 | 20:26 WIB

Banyak orang melakukan diet dengan harapan bisa mendapatkan bentuk tubuh yang ideal. Nah, ada beberapa kasus karena kurangnya pengetahuan tata cara diet yang benar, membuat banyak orang melakukan diet yang salah.

Cara diet yang salah akan membuat tubuh menjadi kurang sehat atau malah berat menjadi bertambah. Nggak mau kan mengalami hal seperti ini? So, kenali tanda pola diet yang salah. Keep scrolling!

1. Tidak merasa bahagia

Baca Juga: 8 Arti Mimpi Buaya Putih, Bukan Pertanda Mistis

Kamu selalu merasa takut berat badan naik jika makan dessert atau cemas kalau melewatkan olahraga di pagi hari? Itu bisa menjadi tanda kalau dietmu sudah mempengaruhi psikologismu dan itu nggak baik! So, pastikan kamu menjalani diet yang nggak membebani pikiranmu ya.

2. Mengalami masalah pencernaan

Pencernaan yang terganggu seperti susah buang air besar, bisa terjadi akibat cara diet yang nggak benar. Sebab, terlalu mengontrol asupan yang kamu makan bisa bikin nggak sadar kalau tubuh ternyata kekurangan serat. Untuk mengatasinya, cobalah konsumsi sayur dan buah yang mempunyai kandungan serat yang banyak.

Baca Juga: Tes Kesetiaan via Google Form, Berani Coba?

3. Sering mengalami mood swing

Menjalani pola diet yang salah bisa membuat suasana hati kamu kurang baik, lho. Kekurang vitamin, mineral, dan omega 3 dapat menyebabkan depresi dan masalah mental lainnya. Coba perbaiki diet dan asupan gizimu ya.

4. Selalu merasa lapar

Ini adalah salah satu tanda pola diet yang salah, selalu merasa lapar. Kamu sedang menjalani program diet, namun anehnya setelah makan beberapa saat kemudian langsung merasa lapar. Hmm, gangguan seperti ini akan menyebabkan diri kamu jadi makan berlebihan karena rasa lapar tersebut.

Baca Juga: BINUS Graduate Buka Program Magister Desain untuk Mendukung Pertumbuhan Industri Kreatif di Indonesia

Solusinya, kamu bisa makan lebih sering namun dengan porsi yang lebih kecil. Jangan lupa pilih makanan yang bernutrisi, seperti sayur dan buah yang bermanfaat bagi tubuh.