
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kesedihan bisa melanda siapa saja, termasuk pasanganmu yang terlihat paling tegar sekalipun. Sebagai orang yang peduli dan ingin mendukung pasangan saat sedang bersedih, mungkin akan timbul perasaan takut salah ngomong atau salah bertindak.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan untuk menghibur dan membuat pasangan kembali tersenyum? Berikut caranya.
1. Temani
Hal utama yang bisa dilakukan saat mengetahui pasangan sedang bersedih adalah memberikan kenyamanan. Caranya bisa dengan memeluk, mengelus pundak, usap-usap rambut, menyeka air mata, atau bahkan membiarkan pasangan bersandar sebentar di pundakmu.
Baca Juga
Hal ini bisa menunjukkan bahwa kita selalu ada untuk dia dan mendukungnya untuk bisa melewati semua masalah.

2. Biarkan menangis
Saat sedang bersedih, terkadang orang hanya perlu menangis untuk memulihkan lukanya. Biarkan saja ketika pasangan menangis dan meluapkan emosinya. Itu adalah pelepasan reaksi emosional yang bisa berdampak positif bagi mentalnya.
Nah, jika pasangan sudah mulai tak terkendali, seperti histeris dan sesengukan, katakan untuk menarik napas panjang, dudukan di tempat yang nyaman, kemudian tawarkan air minum atau beri pelukan.
3. Dengarkan dan jangan banyak komentar
Saat orang bersedih, semua yang dia inginkan adalah didengarkan. Jadilah pendengar yang baik tanpa banyak komentar.
Tidak perlu menghubungkan masalahnya dengan situasi yang pernah kamu alami. Ingat, rasa duka yang dia alami belum tentu sama denganmu dulu. Melakukan hal itu hanya akan membuatmu terlihat 'dingin' di mata pasangan.
4. Yakinkan dia
Alih-alih memberikan komentar, lebih baik yakinkan pasangan kalau semua hal pada umumnya akan berlalu dan kembali baik-baik saja.
Bantu pasangan yang bersedih atau marah dengan berusaha memahami ia sepenuhnya. Jangan mencoba mendebat ataupun menyalahkan, itu hanya akan membuatnya makin terluka.
Itulah beberapa hal yang bisa kamu lakukan jika pasangan sedang bersedih. Selamat mencoba!
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi